BISNIS.COM, JAKARTA—Seiring moncernya industri properti sejak tahun lalu, Grup Ciputra meraih pertumbuhan pendapatan usaha 80,29% menjadi Rp3,43 triliun sepanjang kuartal 1/201 dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu
Capaian tersebut dihitung dari enam emiten milik Grup Ciputra yakni PT Ciputra Development Tbk (CTRA), PT Ciputra Property Tbk (CTRP), PT Ciputra Surya Tbk (CTRS), PT Jaya Konstruksi Manggala Pratama Tbk (JKON), PT Jaya Real Property Tbk (JRPT) dan PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk (PJAA).
Dari capaian tersebut, Grup Ciputra meraih total laba bersih Grup Ciputra tercatat Rp670 miliar, naik 100,42% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu Rp334,29 miliar.
Melonjaknya pertumbuhan pendapatan Ciputra terdongkrak dari kinerja Ciputra Property yang mencatatkan pendapatn Rp690,69 miliar, naik 241,27%. Kendati demikian, raihan pendapatan terbesar disumbang dari Ciputra Development sebesar Rp1,34 triliun.
Selama ini Grup Ciputra memang tengah agresif melakukan ekspansi di industri properti terutama di luar Pulau Jawa. Dalam ekspansi tersebut, perseroan tidak segan melakukan kerjasama-kerjasama strategis dengan para pemilik lahan lokal.
Sementara itu, laba bersih Jaya Konstruksi Manggala Pratama tercatat turun 9,83% menjadi Rp10,97 miliar, meski mencatatkan kenaikan pendapatan 31,48% menjadi Rp312,54 miliar.
Hal yang sama pun terjadi terhadap laba bersih Pembangunan Jaya Ancol yang tercatat Rp25,43 miliar, turun 29,47%, meski pendapatan tercatat naik tipis 2,47% menjadi Rp206,99 miliar. (ra)
