Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BURSA EROPA: Berguguran Dipicu Turunnya Penjualan Ritel AS

BISNIS.COM, ATHENA--Saham Eropa jatuh paling dalam sepekan dipicu sentimen negatif turunnya penjualan ritel AS dan kepercayaan konsumen secara tak terduga.

BISNIS.COM, ATHENA--Saham Eropa jatuh paling dalam sepekan dipicu sentimen negatif turunnya penjualan ritel AS dan kepercayaan konsumen secara tak terduga.

Cap Gemini SA (CAP) terpeleset paling dalam 5 bulan setelah Infosys Ltd India memperkirakan penjualan tahunan yang lebih rendah dari perkiraan analis.

Croda International Plc (CRDA) turun 4,2% setelah UBS AG menurunkan rekomendasinya terhadap saham.

Volkswagen AG tergelincir paling dalam tujuh pekan setelah mengatakan pertumbuhan penjualan global melambat pada Maret.

Indeks Stoxx 600 turun 0,9% menjadi 292,24 pada pukul 4:30 PM di London, mengurangi keuntungan mingguan menjadi 1,8%.

Indeks menguat selama 4 hari terakhir lantaran isu impor China meningkat lebih dari yang perkiraan dan klaim pengangguran AS berkurang.

Indeks Stoxx 600 melonjak 4,5 persen sepanjang tahun ini.

"The March soft patch merupakan peringatan awal dari melemahnya Q2," kata Witold Bahrke, ahli strategi senior di PFA Pension A/S di Kopenhagen tentang penjualan ritel AS.

Volatilitas saham kawasan euro, diperkirakan dari sisi harga, naik untuk pertama kalinya pekan ini seperti Indeks VStoxx (V2X) yang naik 7,3%.

Sejumlah indeks nasional turun di seluruh 18 pasar Eropa Barat. Indeks FTSE 100 Inggris turun 0,5%, sementara CAC 40 Index Prancis turun 1,3% dan Indeks DAX Jerman turun 1,7%. (ra)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Rustam Agus
Editor : Rustam Agus
Sumber : Bloomberg
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper