Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

WALL STREET: Dibuka Menguat Setelah Rekor Baru, Indeks S & P 500 Naik 0,5%

BISNIS.COM, NEW YORK--Saham AS dibuka naik setelah 500 Indeks Standard & Poor menembus rekor baru, kemarin seiring penurunan klaim pengangguran lebih besar dari perkiraan dan keuntungan pengecer (S5RETL) mengimbangi penurunan saham teknologi.

BISNIS.COM, NEW YORK--Saham AS dibuka naik setelah 500 Indeks Standard & Poor menembus rekor baru, kemarin seiring penurunan klaim pengangguran lebih besar dari perkiraan dan keuntungan pengecer (S5RETL) mengimbangi penurunan saham teknologi.

Ross Stores Inc dan Limited Brands Inc naik setidaknya 4,7% di tengah kinerja lebih baik dari perkiraan penjualan Maret.

Sebaliknya saham teknologi merosot setelah pemasaran personal pribadi anjlok terdalam pada kuartal pertama sejak 1994 dan Goldman Sachs Group Inc menurunkan peringkat saham Microsoft Corp (MSFT).

Microsoft dan Hewlett-Packard Co turun lebih dari 4,8%.

Indeks The S & P 500 naik 0,5% ke rekor 1,594.94 pada pukul 10:58 di New York. Indeks Dow Jones Industrial Average juga menggapai rekor baru setelah menguat 61,63 poin atau 0,4% ke 14,863.87.

Perdagangan saham kelompok S & P 500 sebanyak 9,1% di atas rata-rata 30-hari pada hari ini.

"Apa yang terjadi sekarang adalah perputaran keyakinan positif," kata Cameron Hinds, kepala investasi regional Wells Fargo Private Bank, yang menglola US$170 miliar.

The S & P 500 naik 1,2% kemarin menguat untuk hari ketiga dipicu sentimen positif pertumbuhan impor China.

Sementara investor berspekulasi pendapatan akan mengalahkan perkiraan setelah Jepang menegaskan kembali rencana stimulus. (ra)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Rustam Agus
Editor : Rustam Agus
Sumber : Bloomberg
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper