BISNIS.COM, ATHENA--Saham Inggris menguat setelah reli terpanjang 3 hari sejak awal Januari dipicu laporan meningkatnya impor China lebih dari perkiraan dan karena ekuitas AS melonjak ke rekor baru.
EasyJet (EZJ) Plc melonjak terbesar dalam 1 tahun karena Citigroup Inc menyarankan investor untuk membeli saham di operator diskon.
International Airlines Group SA Konsolidasi (IAG) naik 5,8% setelah dewan Vueling Airlines SA mendukung tawaran pengambilalihan.
Adapun Vedanta Resources Plc (VED) naik 5,7% setelah melaporkan peningkatan produksi minyak dan gas.
Indeks FTSE 100 (UKX) naik 74,16 poin atau 1,2% ke 6,387.37 pada penutupan perdagangan di London yang membawa kemajuan dalam 3 hari menjadi 2,2%.
Indeks tersebut telah menguat 8,3% tahun ini karena anggota parlemen AS menyetujui anggaran kompromi dan data memicu optimisme ekonomi terbesar dunia sudah mulai pulih.
Indeks FTSE All-Share juga naik 1,2% hari ini, dan indeks ISEQ Irlandia naik 1,8%.
"Volume impor China mendorong investor berpikir bahwa negara itu sukses mendorong permintaan domestiknya," kata Michael Hewson, analis pasar di CMC Markets Plc di London.
Volume saham berpindah tangan di perusahaan pada FTSE 100 sekitar 9,3% kurang dari rata-rata 30 hari terakhir, berdasarkan data Bloomberg. (ra)