BISNIS.COM, SYDNEY--Bursa saham berjangka Jepang ditransaksikan menguat seiring pelemahan yen yang menyentuh level terendah sejak Juni 2009.
Berdasarkan data Bloomberg, indeks berjangka Nikkei 225 Stock Average naik 3,6% ke level 13,270 dari penutupan di Osaka Jepang pada 5 April. Yen ditransaksikan pada level 98,50 per dollar AS setelah menyentuh level 98,78, level terendah sejak Juni 2009.
Di pihak lain, bursa saham berjangka AS juga menguat yang mana indeks S&P 500 berjangka naik 0,1%. Harga emas dan perak juga naik 0,5%.
Sementara itu, indeks berjangka Austalia S&P/ASX 200 dan indeks berjangka Selandia Baru NZX 50 tergelincir masing-masing 0,1%.
Pada pekan lalu, Bank Sentral Jepang meyatakan akan melipatgandakan program pembelian obligasi untuk mencapai target inflasi 2% dalam 2 tahun. Di pihak lain, penambahan tenaga kerja AS pada Maret kurang dari setengah perkiraan ekonom, penaikan terkecil selama 9 bulan.
"Apa yang mengejutkan adalah suara dewan BoJ yang hampir bulat pada pergerakan signifikan dalam waktu singkat setelah perubahan kepemimpinan yang mengindikasikan kuatnya kepemimpinan Gubernur Haruhiko Kuroda," kata Michael Kurtz, Kepala Analisis Ekuiti Global Nomura Holdings Inc seperti dikutip Bloomberg.