Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Golden Energy Berhasil Genjot Produksi Jadi 5,34 Juta Ton

BISNIS.COM, JAKARTA-PT Golden Energy Mines Tbk (GEMS), anak usaha Sinarmas Group yang bergerak di bidang jasa perdagangan hasil tambang dan jasa pertambangan, menggenjot produksi sebesar 22% menjadi 5,34 juta ton sepanjang tahun lalu.

BISNIS.COM, JAKARTA-PT Golden Energy Mines Tbk (GEMS), anak usaha Sinarmas Group yang bergerak di bidang jasa perdagangan hasil tambang dan jasa pertambangan, menggenjot produksi sebesar 22% menjadi 5,34 juta ton sepanjang tahun lalu.

Sejalan dengan itu, volume penjualan 2012 meningkat sebesar 35% menjadi 7,68 juta ton dengan volume trading sebesar 2,176 juta ton.

Presiden Direktur Golden Energy Mines Fuganto Widjaja mengungkapkan pencapaian itu menjadikan pendapatan perseroan meningkat 38% sebesar Rp3,96 miliar. Sementara itu, laba sebelum pajak turun dari Rp319 miliar menjadi Rp179 miliar sepanjang tahun lalu.

Menurutnya, tahun lalu merupakan tahun tantangan bagi seluruh industri pertambangan karena terkendala harga batubara yang turun dan sejumlah faktor lainnya.

“Di saat harga batubara menurun, harga solar mengalami kenaikan yang disertai depresiasi rupiah yang makin memperburuk ekonomi. Kami fokus pada operasional dan meningkatkan efisiensi dan kapabilitas,” ujar Fuganto, Minggu (31/3/2013).

Dari sisi industri batubara, paparnya, perseroan menanamkan investasi yang akan mampu mengurangi hambatan-hambatan logistik dan infrastruktur.

Dia menuturkan perseroan menunjuk konsultan McKinsey untuk bekerjasama dalam merasionalisasi biaya dan pengembangan kegiatan-kegiatan bisnis.

Profitabilitas perseroan terefek negatif dengan PBT sebesar 6% dari pendapatan dibandingkan dengan tahun sebelumnya sebesar 15%.

Pada kenyataannya, ungkap Fuganto, perseroan tidak memiliki utang. Hal tersebut membantu perseroan dalam mendapatkan kesepakatan yang lebih baik dengan situasi pasar saat ini.

“Dengan cadangan kas internal perseroan yang mencapai hingga Rp951 miliar, bisa dikatakan perseroan sangat siap untuk kapitalisasi pertumbuhan seiring dengan pertumbuhan pasar,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Herdiyan
Editor : Others
Sumber : Herdiyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper