SINGAPURA-Nilai tukar dolar melemah terhadap euro sebelum Menteri Keuangan Timothy F. Geithner bertemu dengan para pemimpin kongres untuk membahas fiscal cliff.
Indeks dolar melanjutkan penurunan setelah komentar dari anggota parlemen AS memicu optimisme adanya kesepakatan untuk menghindari fiscal cliff.
Adapun yen melemah tehadap sejumlah mitra utamanya sebelum data produk domestik bruto AS menunjukan kenaikan lebih cepat dari perkiraan. “Fiscal cliff menjadi katalisator untuk menjual dolar,” kata Kengo Suzuki, ahli strategi mata uang Mizuho Securities Co hari ini (29/11).
Dolar AS diperdagangkan pada level US$1,294 per euro pukul 6.33 waktu London dari level US$1,295 pada hari sebelumnya. Greenback sempat menyentuh US$1,30 pada 27 November, terlemah sejak 31 Oktober.
Adapun yen sedikit berubah pada posisi 106,34 per euro dan 82,14 terhadap dolar. Yen telah merosot 2,9% terhadap dolar sejak akhir Oktober, penurunan bulanan terbesar sejak Februari.
“Dibandingkan dengan AS, perekonomian Eropa jelas lebih buruk,” kata Masato Yanagiya, kepala perdagangan mata uang Sumitomo Mitsui Banking Corp.(Bloomberg/yus)