JAKARTA: Meskipun telah mengantongi izin dari pemerintah untuk menggelar penawaran umum terbatas (rights issue) pada semester II, PT Bank Tabungan Negara Tbk belum menunjuk penjamin pelaksana emisi.Dirut BTN Iqbal Latanro menyatakan penunjukan penunjang rights issue seperti penjamin pelaksana emisi baru akan dilakukan setelah perseroan mendapatkan persetujuan dari DPR."Hingga saat ini kami belum tunjuk lembaga penunjang. Nanti kami dijewer DPR karena belum dapat persetujuan rights issue, tapi sudah tunjuk lembaga penunjang," ujarnSelasa, 20 Maret 2012.Bank yang fokus pada bisnis KPR ini berencana melaksanakan rights issue pada semester II/2012. Perseroan akan melepas sekitar 12% saham baru ke publik, sehingga total saham perseroan yang beredar di masyarakat mencapai 40%.Sesuai aturan, perusahaan yang melepas saham minimal 40% ke publik akan menikmati insentif pajak sebesar 5%. Namun, aturan tersebut berlaku apabila jumlah kepemilikan saham publiknya 40% selama minimal 183 hari atau enam bulan pada tahun pajak berjalan.Iqbal legowo apabila insentif pajak tersebut tidak dapat diraih tahun buku 2012, karena perseroan sulit mengejar pelaksanaan rights issue sebelum Juli mendatang."Tahun ini kami belum nikmati insentif pajak, tetapi tahun depan akan kami nikmati karena hal tersebut hanya tinggal menunggu waktu saja." (tw)
RIGHTS ISSUE: BTN belum tunjuk penjamin pelaksana emisi
JAKARTA: Meskipun telah mengantongi izin dari pemerintah untuk menggelar penawaran umum terbatas (rights issue) pada semester II, PT Bank Tabungan Negara Tbk belum menunjuk penjamin pelaksana emisi.Dirut BTN Iqbal Latanro menyatakan penunjukan penunjang
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Sutan Eries Adlin
Editor : Nadya Kurnia
Topik
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.
35 menit yang lalu
Laju Emiten Koleksi Langsung Anthoni Salim: DCII dan EMTK

1 jam yang lalu
Jor-joran Borong Saham BSI (BRIS) Jelang Hilal Dividen 2025
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru

26 menit yang lalu
KFC (FAST) Divestasi 20% Saham PT JAI Untuk Tambah Likuiditas

36 menit yang lalu
Pengelola CFC Indonesia (PTSP) Berencana Tambah 30 Gerai Baru pada 2025
Terpopuler
# Hot Topic
Rekomendasi Kami
Foto
