Bisnis.com, JAKARTA— PT Waskita Beton Precast Tbk. menargetkan nilai kontrak baru perseroan naik 20% pada 2019.
Sekretaris Perusahaan Waskita Beton Precast Ratna Ningrum mengatakan saat ini perseroan tengah melakukan ekspansi kapasitas produksi. Langkah yang ditempuh yakni dnegan menambah kapasitas di pabrik lama serta penambahan pabrik baru.
Ekspansi kapasitas tersebut, sambungnya, dilakukan untuk mendukung pertumbuhan kebutuhan pasar atas produk pracetak dan ready mix. Apalagi, emiten berkode saham WSBP itu optimistis mencatatkan pertumbuhan nilai kontrak baru (NKB) pada 2019.
“Untuk target nilai kontrak baru (NKB) perseroan pada 2019 diperkirakan tumbuh sekitar 20%,” ujarnya kepada Bisnis.com, Kamis (20/9/2018).
Sampai dengan Agustus 2018, WSBP telah mengantongi kontrak baru Rp4,08 triliun. Beberapa waktu lalu, anak usaha PT Waskita Karya (Persero) Tbk. tersebut menurunkan target kontrak baru 2018 dari Rp11,52 triliun menjadi Rp8,3 triliun.
Dengan demikian, WSBP telah merealisasikan 49,15% dari target yang dipasang tahun ini.
Baca Juga
Tahun ini, perseroan menganggarkan belanja modal Rp1,1 triliun. Kapasitas produksi hingga akhir 2018 ditargetkan mampu menembus 3,75 juta ton per tahun.