Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

27 Saham Tertekan, Indeks Syariah Melorot pada Akhir Sesi I

Indeks harga saham syariah, Jakarta Islamic Index (JII), turun lebih dari 1% pada akhir sesi I perdagangan hari ini, Rabu (15/8/2018).
Jakarta Islamic Index. /Bisnis.com
Jakarta Islamic Index. /Bisnis.com

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks harga saham syariah, Jakarta Islamic Index (JII), turun lebih dari 1% pada akhir sesi I perdagangan hari ini, Rabu (15/8/2018).

JII melemah 1,33% atau 8,27 poin ke level 612,41 di jeda siang, setelah dibuka di zona hijau dengan kenaikan 0,39% atau 2,43 poin di level 623,11.

Sepanjang perdagangan hingga akhir sesi I hari ini, indeks syariah bergerak pada level 611,33-629,03. Sebanyak 2 saham menguat, 27 saham melemah, dan 1 saham stagnan dari 30 saham yang diperdagangkan.

Saham PT Telekomunikasi Indonesia Tbk. (TLKM) yang turun 1,19% menjadi penekan utama terhadap pelemahan JII siang ini, diikuti saham PT Unilever Indonesia Tbk. (UNVR) yang turun 1,22%.

Sejalan dengan JII, indeks harga saham gabungan (IHSG) turun lebih dari 1% pada akhir sesi I perdagangan hari ini.

IHSG merosot 1,38% atau 79,50 poin ke level 5.690,37 pada akhir sesi I, meskipun dibuka di zona hijau dengan penguatan 0,22% atau 12,51 poin di level 5.782,38.

Sepanjang perdagangan di sesi I hari ini, IHSG bergerak pada level 5.689,93 - 5.819,64.

Berdasarkan data Bloomberg, sebanyak 98 saham menguat, 237 saham melemah, dan 263 saham stagnan dari 598 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.

Saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) yang merosot 3,51% dan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) yang melemah 2,97% menjadi penekan utama terhadap pelemahan IHSG di akhir sesi I.

Saham-saham indeks syariah yang melemah siang ini:

TLKM

-1,19%

UNVR

-1,22%

UNTR

-2,28%

ASII

-0,73%

Saham-saham indeks syariah yang menguat siang ini:

ICBP

+0,61%

SMGR

+0,66%

Sumber: Bloomberg

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper