Bisnis.com, JAKARTA – Bursa saham Amerika Serikat ditutup menguat pada perdagangan Senin (24/4/2017), mengikuti reli bursa Asia dan Eropa, setelah kandidat sentral Emmanuel Macron memenangkan putaran pertama pemilihan presiden Prancis.
Indeks Dow Jones Industrial Average ditutup menguat 216,13 poin atau 1,05% ke level 20.763,89, sedangkan indeks Standard & Poor’s 500 menguat 25,46 poin atau 1,08% ke posisi 2.374,15.
Menurut jajak pendapat di Prancis, Macron yang merupakan capres pro-Uni Eropa diperkirakan akan mengalahkan rival sayap kanan Marine Le Pen dalam putaran kedua pada 7 Mei mendatang.
"Ini mengurangi kekhawatiran pada keluarnya Prancis dari Uni Eropa," kata Brian Jacobsen, kepala analis Wells Fargo Funds Management, seperti dikutip Reuters.
Jacobsen mengatakan, sentimen dari Prancis membuat saham sektor finansial di Eropa dan AS menguat.
Sektor perbankan indeks S&P menguat 2,8%, menyusul penguatan saham sektor perbankan di Eropa yang melonjak 7,4%.
Baca Juga
Di lain pihak, investor AS juga bersiap menghadapi pekan laporan kinerja emiten tersibuk dalam setidaknya satu dekade terakhir, dengan lebih dari 190 emiten pada indeks S&P 500, termasuk Alphabet dan Microsoft, merilis laporan keuangan pekan ini..
"Kinerja emiten lebih baik dari perkiraan dan ini adalah untuk kuartal dimana perkiraan cukup ketat. Tidak akan ada (laporan keuangan) yang banyak berbeda dari perkiraan pada kuartal ini," kata Art Hogan, kepala analis Wunderlich Securities.
Dari 100 emiten indeks S&P 500 yang telah merilis laporan keuangan sejauh ini, 77% telah mengalahkan ekspektasi laba, menurut Thomson Reuters I/B/E/S. Ini telah membantu mengangkat perkiraan pertumbuhan hingga 11% dari 10% sejak awal musim laporan kinerja emiten.
Sekitar 6,8 miliar saham diperdagangkan pada Senin, di atas rata-rata harian sebesar 6,3 miliar saham selama 20 hari perdagangan terakhir.