Bisnis.com, JAKARTA— Bursa Amerika Serikat anjlok, setelah investor kembali fokus pada kondisi ekonomi China dan global setelah spekulasi kenaikan Fed Rate dalam waktu dekat pupusl.
Apagi rilis catatan bank sentral AS Federal Reserve menunjukkan masih mengamati kondisi ekonomi sebelum menaikkan suku bunganya. Hal ini mengurangi spekulasi Fed Rate segera dinaikkan.
Investor kemudian mengalihkan perhatian ke China, setelah negara itu memberi kejutan ke pasar dengan melakukan devaluasi yuan yang mengancam perlambatan pertumbuhan ekonomi global.
Indeks The Standard & Poor 500 turun 0,83% atau 17,31 poin ke 2.079.61 pada penutupan perdagangan Rabu waktu New York atau Kamis pagi WIB.
Dow Jones Industrial Average kehilangan 162,61 poin atau 0,93% ke 17.348,73.
Saham Caterpillar Inc dan Freeport-McMoRan Inc melemah.
"Komoditas makin lemah, dan China tampaknya seperti sedikit kehilangan kendali,” kata Steve Bombardiere, Pedagang Ekuitas Conifer Securities LLC seperti dikutip Bloomberg, Kamis (20/8/2015).