Bisnis.com, JAKARTA- NH Korindo Securities Indonesia (NHKSI) mengemukakan antisipasi pertemuan bank sentral Amerika Serikat Federal
Reserve mempengaruhi gerak bursa AS pekan ini.
Kepala Riset NH Korindo Securities Indonesia (NHKSI) Reza Priyambada mengemukakan tidak seperti laju bursa saham Eropa yang masih dapat bertahan di zona hijau, laju bursa saham AS berbalik melemah didorong pelemahan saham bioteknologi dan kesehatan seiring respons negatif atas tingginya harga jual produk yang dikhawatirkan menurunkan pembelian.
“Harapan kami pun agar laju bursa saham AS melanjutkan kenaikan tidak terjadi dengan pelemahan tersebut,” kata Reza dalam risetnya yang diterima hari ini, Sabtu (2/5/2015).
Sementara itu, ujarnya, rilis indeks markit service PMI dan markit composite PMI bergerak sesuai estimasi, yang belum akan mengalami peningkatan.
Adanya rilis kinerja yang baik dan rencana pembagian dividen dari Merck dan IBM memberikan sentimen positif.
Di sisi lain, Nasdaq melemah setelah terimbas penurunan Apple dan Twitter. Di sisi lain, rilis penurunan CB consumer confidence dan masih minusnya richmond Fed manufacturing index direspon positif dengan harapan penundaan kenaikan Fed Rate.
Laju bursa saham AS berakhir di zona merah setelah pelaku pasar merespons negatif pernyataan The Fed yang masih pesimis terhadap perkembangan perekonomian AS, terutama setelah dirilis masih melambatnya PDB kuartal I/2015
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
