Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG Menguat 0,16% ke level 6.843, Saham ARTO hingga ULTJ Direkomendasikan

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka menguat 0,16% ke level 6.843 pada pagi ini dengan rekomendasi saham mulai dari ARTO hingga ULTJ.
Investor mencari informasi pergerakan harga saham di Depok, Jawa Barat, Rabu (4/6/2025). Bisnis/Arief Hermawan P
Investor mencari informasi pergerakan harga saham di Depok, Jawa Barat, Rabu (4/6/2025). Bisnis/Arief Hermawan P

Bisnis.com, JAKARTA  — Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka menguat 0,16% ke level 6.843 pada pagi ini. Analis merekomendasikan sejumlah saham seperti ARTO hingga ULTJ untuk dicermati hari ini.

Berdasarkan data Bloomberg, IHSG mengalami kenaikan 0,16% menjadi 6.843 pada pukul 09.00 WIB, Kamis (26/6/2025).

Sebanyak 184 saham menguat, 95 saham melemah, dan 234 saham diperdagangkan stagnan pada awal perdagangan hari ini. Selanjutnya kapitalisasi pasar di Bursa Efek Indonesia tercatat Rp12.047,74 triliun.

Tim Analis Pintracho Sekuritas melihat investor cenderung melakukan perdagangan jangka pendek di tengah kondisi ketidakpastian yang masih relatif tinggi serta menjelang libur panjang akhir pekan.

Selain itu, pelaku pasar juga masih menunggu apakah gencatan senjata Iran-Israel akan bertahan.

"Selain itu menjelang akhir semester I/2025, investor juga mengantisipasi kinerja keuangan emiten pada semester I/2025," tulis Phintraco Sekuritas dalam riset harian, Kamis (26/6/2025).

Selanjutnya, dengan aksi IPO yang marak lagi dalam waktu bersamaan diperkirakan berpengaruh terhadap ketatnya likuiditas di pasar reguler.

Secara teknikal, Phintraco Sekuritas mengatakan indikator negative slope MACD semakin melebar dan volume jual meningkat dibandingkan sehari sebelumnya. Meskipun demikian, Stochastic RSI membentuk golden cross di area oversold.

IHSG pun diproyeksikan melemah ke level 6.750-6.800 hari ini, Kamis (26/6/2025) dengan saham pilihan a.l. MAIN, ARTO, TOWR, MTEL dan ULTJ.

Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dwi Nicken Tari
Editor : Dwi Nicken Tari
Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper