.jpg){kind=small}
Bisnis.com, JAKARTA — Saham PT Alamtri Resources Indonesia Tbk. (ADRO) tercatat melemah ke zona merah sampai penutupan perdagangan sesi I hari ini, Selasa (26/11/2024). ADRO tercatat menjadwalkan cum dividen dan cum PUPS anak usahanya, PT Adaro Andalan Indonesia Tbk. (AADI) hari ini.
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), saham ADRO tercatat melemah 2,65% ke level Rp3.670 per saham pada penutupan perdagangan hari ini. Namun dalam setahun terakhir, saham ADRO sudah melejit 43,92%.
Di sisi lain, hari ini ADRO menjadwalkan cum date dividen di pasar reguler dan negosiasi dengan nilai sebesar-besarnya US$2,6 miliar atau sekitar Rp41 triliun. Sementara itu, ex dividen ADRO akan jatuh pada 28 November 2024.
Untuk pasar tunai, ADRO menjadwalkan cum date pada 29 November, dengan ex dividen pada 2 Desember 2024. Adapun, pembagian dividen tunai final ini akan dilakukan ADRO pada 6 Desember 2024.
Sebagaimana diketahui, cum date berasal dari singkatan cumulative date. Cum date adalah sebuah tanggal yang menentukan bagi para investor yang berhak mendapatkan dividen dari sebuah emiten. Bila pembelian saham setelah melewati jadwal cum date investor tidak memiliki hak untuk mendapatkan dividen.
Sementara itu, ex date merupakan satu hari setelah hari cum date. Sebanyak apa pun seorang investor membeli saham sebuah emiten saat periode ex date, dia tetap tidak akan mendapatkan hak dividen dari perusahaan tersebut.
Harga sebuah saham yang membagikan dividen biasanya akan naik tinggi ketika tanggal cum date tiba. Di sisi lain, harga sebuah saham biasanya akan turun dalam saat tanggal ex date tiba.
Selain cum date pembagian dividen, cum hak pembelian saham Adaro Andalan Indonesia melalui PUPS di pasar reguler dan negosiasi juga jatuh pada hari ini, Selasa (26/11/2024). Lalu tanggal ex hak membeli saham AADI di pasar reguler dan negosiasi pada 28 November 2024.
Tanggal cum hak membeli saham AADI di pasar tunai pada 29 November 2024, dengan tanggal ex membeli saham di pasar tunai pada 2 Desember 2024.
Perkiraan tanggal pencatatan untuk berpartisipasi pada PUPS adalah pada 29 November 2024. Sementara itu, perkiraan masa penawaran umum oleh pemegang saham pada 6-10 Desember 2024.
Dalam PUPS ini, ADRO akan menawarkan sebanyak-banyaknya 7 miliar (7.008.202.240) saham AADI ke pemegang saham ADRO yang namanya tercatat dalam daftar pemegang saham ADRO pada tanggal tertentu.
ADRO akan menetapkan rasio yang berlaku untuk pemesanan saham AADI sesuai dengan kepemilikan para pemegang saham ADRO saat tanggal pencatatan PUPS.
Analis Sucor Sekuritas Andreas Yordan Tarigan dalam risetnya menjelaskan Sucor Sekuritas mempertahankan rekomendasi beli terhadap saham ADRO dengan target harga Rp4.700 per saham.
Andreas menuturkan pihaknya mempertahankan target harga ini sebelum pembagian dividen. Sucor Sekuritas percaya IPO AADI akan menjadi katalis positif bagi investor ADRO, karena IPO AADI akan membantu ADRO untuk membuka nilai pasar atau market value ADRO sesungguhnya.
Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.
