Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jajaran Direksi & Komisaris Adaro Andalan (AADI) yang Akan IPO, Ada Boy Thohir?

Terdapat sejumlah nama yang mengisi kursi komisaris dan direktur pada Adaro Andalan Indonesia (AADI) yang akan segera IPO dalam waktu dekat. Ada Boy Thohir?
Terdapat sejumlah nama yang mengisi kursi komisaris dan direktur pada Adaro Andalan Indonesia (AADI) yang akan segera IPO dalam waktu dekat. Ada Boy Thohir?/JIBI/Bisnis/Arief Hermawan P
Terdapat sejumlah nama yang mengisi kursi komisaris dan direktur pada Adaro Andalan Indonesia (AADI) yang akan segera IPO dalam waktu dekat. Ada Boy Thohir?/JIBI/Bisnis/Arief Hermawan P

Bisnis.com, JAKARTA — Anak usaha Adaro Energy (ADRO), PT Adaro Andalan Indonesia Tbk. (AADI) berencana melakukan penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO). Direktur Utama ADRO Garibaldi 'Boy' Thohir tercatat absen dari posisi direksi maupun komisaris pada Adaro Andalan Indonesia.

Melansir laman resmi Adaro Andalan Indonesia, posisi Direktur Utama Adaro Andalan Indonesia (AADI) diisi oleh Julius Aslan. Selain menjadi Direktur ADRO, Julius juga tercatat menjadi Komisaris PT Adaro Minerals Indonesia Tbk. (ADMR).

Selanjutnya adalah Priyadi yang menjadi Direktur AADI. Selain menjadi direktur di AADI, Priyadi juga tercatat menjadi Presiden Direktur di PT Adaro Indonesia. Dia juga tercatat mengisi posisi Direktur PT Adaro Minerals Indonesia Tbk. (ADMR).

Direktur AADI selanjutnya adalah Lie Luckman, yang juga tercatat menjadi komisaris di ADMR. Lie Luckman juga menjabat sebagai Chief Financial Officer di ADRO.

Selain itu, Susanti yang merupakan Presiden Direktur pada PT Adaro Logistics juga tercatat mengisi posisi Direktur pada AADI.

Di posisi komisaris, terdapat dua nama yang mengisi jabatan ini, yaitu Budi Bowoleksono yang menjadi Komisaris Utama dan Independen AADI, serta Primus Dorimulu yang menjadi komisaris AADI.

Budi Bowoleksono diketahui juga menjadi komisaris independen pada ADRO dan ADMR. Selain itu, Budi juga diketahui menjadi komisaris independen pada PT Merdeka Copper Gold Tbk. (MDKA).

Budi juga diketahui pernah menjabat sebagai Duta Besar Indonesia untuk Amerika Serikat. Budi menjadi Duta Besar Indonesia untuk AS pada tahun 2014-2017.

Selain Budi, terdapat nama Primus Dorimulu yang menjadi komisaris di AADI. Primus merupakan salah satu tokoh pers yang telah malang melintang di media massa nasional.

Sebagaimana diketahui, ADRO menawarkan 778,6 juta saham AADI pada harga Rp4.590-Rp5.900 per saham dalam IPO ini. Dengan harga tersebut, maka AADI diperkirakan akan mendapatkan dana segar sebesar Rp3,57 triliun hingga Rp4,59 triliun.

Book building rencananya akan dilakukan pada tanggal 12 November 2024 hingga 18 November 2024.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper