Bisnis.com, JAKARTA - PT XL Axiata Tbk. (EXCL) dan PT Smartfren Telecom Tbk. (FREN) memberikan kabar terbaru mengenai progres merger antara dua perusahaan. Kedua perusahaan juga mengomentari kabar terkait penunjukan Citi dan CIMB sebagai underwriter dalam merger tersebut.
Presiden Direktur FREN Merza Fachys menuturkan saat ini progres merger antara FREN dan EXCL masih berada dalam proses due diligence.
"Due diligence masih berlangsung. Merger masih berproses," kata Merza, Jumat (16/8/2024).
Adapun Merza tidak berkomentar mengenai kabar yang menyebutkan Citi dan CIMB telah ditunjuk sebagai underwriter dalam proses merger ini.
Sementara itu, Head of External Communication XL Axiata Henry Wijayanto menyampaikan penunjukan underwriter tersebut merupakan ranah pemegang saham. Pihaknya tidak bisa mengomentari penunjukan underwriter tersebut.
"Hal tersebut merupakan kewenangan pemegang saham," ujar Henry, Jumat (16/8/2024).
Baca Juga
Sama seperti Merza, Henry juga menuturkan hingga saat ini merger antara EXCL dan FREN masih berada dalam proses due diligence.
Sebagaimana diketahui, Axiata Group Berhad (Axiata) dan Sinar Mas telah melakukan penandatanganan nota kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) tidak mengikat untuk menjajaki rencana merger antara XL Axiata dan Smartfren dalam rangka menciptakan entitas baru.
Axiata menjelaskan validasi terhadap penggabungan dan penciptaan nilai bagi pemegang saham, uji tuntas, persiapan rencana bisnis bersama dan kesepakatan atas persyaratan penting akan menjadi kegiatan utama yang dilakukan selama tahap penjajakan yang diatur dalam MoU.
Axiata juga meyakini bahwa pembentukan entitas baru EXCL—FREN ini akan memiliki kelincahan yang strategis, kompetensi dan kemampuan yang mumpuni untuk memenuhi harapan dan permintaan yang semakin meningkat dari konsumen, bisnis dan sektor publik di Indonesia.