Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang untuk melanjutkan penguatannya di level resistansi 7.370 sekalipun The Fed bimbang akan pemangkasan suku bunga pada perdagangan Kamis (29/2/2024).
Tim Riset Phintraco Sekuritas menuturkan bahwa secara teknikal, terdapat potensi golden cross pada Stochastic RSI dan didukung oleh penyempitan negative slope MACD. Dengan demikian, IHSG berpotensi untuk melanjutkan penguatan.
Dari sisi eksternal, fokus investor global saat ini bakal tertuju pada rilis data penting di Amerika Serikat (AS) yakni PCE Price Index dan Initial Jobless Claim.
“Untuk PCE Price Index di Januari 2024 diproyeksikan sebesar 2.4% YoY atau turun dari 2,6% di Desember 2023, sedangkan Core PCE Price Index diproyeksikan sebesar 2.8% atau turun dari 2.9%,” tulis riset Phintraco pada Rabu (28/2/2024).
Penurunan ekspektasi PCE Price Index sejalan dengan realisasi US CB Consumer Confidence yang jauh berada di bawah ekspektasi yakni 106.7 di Februari 2024 dari yang sebelumnya 110.9.
Adapun rilis data tersebut dan pidato dari sejumlah pejabat The Fed, diharapkan memberikan lebih banyak petunjuk tentang arah pemangkasan suku bunga the Fed pada tahun ini.
Baca Juga
Masih dari sisi global, Phintraco menjelaskan rilis data Initial Jobless Claims di AS diperkirakan naik menjadi 210.000 pada Februari 2024 dari sebelumnya sebesar 201.000 di Januari 2024.
Peningkatan Initial Jobless Claims akan meningkatkan keyakinan investor terhadap peluang pemangkasan suku bunga acuan The Fed pada Juni 2024. CME FedWatch Tools mencatat keyakinan pasar terhadap pemangkasan suku bunga acuan di FOMC Juni 2024 sebesar 60,2%.
“Sementara itu, dari dalam negeri, investor masih menanti rilis data inflasi dan PMI [Purchasing Managers Index] Manufaktur di Februari 2024 yang diperkirakan tetap solid,” tulis Phintraco.
Untuk perdagangan Kamis (29/2), Tim Riset Phintraco Sekuritas menyarankan investor untuk mencermati saham BBNI, UNVR, TLKM, LSIP, DSNG, dan INDF.
Pada perdagangan Rabu (28/2), IHSG terapresiasi 0,59% atau 43,31 poin ke 7.328,63. Sepanjang hari, IHSG dibuka di posisi 7.285,31 dan mencapai level tertingginya 7.328,73.
Tercatat, sebanyak 260 saham menguat, 267 saham melemah, dan 246 saham bergerak di tempat. Adapun kapitalisasi pasar atau market cap berada pada level Rp11.712,20 triliun.
Dari jajaran saham berkapitalisasi pasar jumbo atau big cap, terpantau saham PT Barito Renewables Energy Tbk. (BREN) memimpin dengan kenaikan 8,18% ke Rp5.950. Adapun saham PT Unilever Indonesia Tbk. (UNVR) naik 3,05% ke Rp2.700.
___________
Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.