Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Maja Agung (SURI) Incar Pasar Global Setelah IPO, Ini Strateginya

Calon emiten PT Maja Agung Latexindo Tbk. (SURI) mengincar pasar global setelah IPO dengan mengubah bahan bakar mesih pabrik dari batu bara menjadi bio massa.
Artha Adventy,Pandu Gumilar
Artha Adventy & Pandu Gumilar - Bisnis.com
Jumat, 17 November 2023 | 08:41
Karyawan mengamati pergerakan harga saham di Profindo Sekuritas, Jakarta, Selasa (19/9/2023). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Karyawan mengamati pergerakan harga saham di Profindo Sekuritas, Jakarta, Selasa (19/9/2023). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA – Calon emiten PT Maja Agung Latexindo Tbk. (SURI) mengincar pasar global setelah IPO dengan mengubah bahan bakar mesih pabrik dari batu bara menjadi bio massa.

Direktur Utama Maja Agung Latexindo Imelda menyatakan penggantian bahan bakar bagi pabrik bukan sekedar menjaga kelestarian alam dan menggerakkan ekonomi hijau. Pasalnya, SURI memiliki strategi berupa nilai untuk bisa dapat bersaing di pasar global.

Imelda berkeyakinan hal tersebut dapat meningkatkan penjualannya karena pemerintah juga sedang melakukan pengendalian atas limbah industri serta polusi.

“Apabila melihat lebih dalam mengenai aktifitas industri sarung tangan berbahan dasar karet, tentunya kita sadar bahwa karet itu merupakan tanaman yang memiliki manfaat lain selain getah karet itu sendiri, seperti penyerapan karbon dan menghasilkan oksigen lebih maksimal”, katanya melalui keterangan resmi Jakarta, (17/11/2023).

Dia berharap dengan langkah perseroan menjadi perusahaan terbuka bisa mempercepat SURI menjadi pemain lokal di pasar global.

Berdasarkan prospektus, calon emiten yang bergerak di bidang produsen sarung tangan latex ini akan melepas 1,26 miliar saham biasa atau sekitar 20% dari jumlah modal ditempatkan dan disetor setelah IPO dengan nominal Rp20 per saham. 

SURI akan memberikan penawaran saham di rentang Rp160 hingga Rp170 per saham. Alhasil dana segar yang akan dibidik adalah maksimal Rp215,36 miliar. 

Adapun SURI akan menggunakan sekitar 49,45% dari dana hasil IPO untuk belanja modal atau capex dengan rincian sekitar 20,26% akan digunakan untuk pengembangan bangunan gudang, pabrik, dan kantor yang berlokasi di Jalan Utama No. 98 Desa Pujimulyo, Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara. Kemudian sekitar 24,55% akan digunakan yaitu untuk penambahan dan remodifikasi mesin produksi. 

Selain itu, capex yang dimaksud SURI juga termasuk 3,11%  akan digunakan untuk pembangunan fasilitas pengelolaan limbah, serta sekitar 1,53% akan digunakan sebagai untuk pengembangan software penunjang operasional.

Sementara itu sebanyak 50,55% dari dana IPO akan digunakan untuk opex dengan rincian sekitar 9,61% akan digunakan untuk penambahan daya listrik di area pabrik serta sekitar 40,49% akan digunakan untuk modal kerja antara lain namun tidak terbatas pada biaya pemasaran dan pembelian persediaan bahan baku dan bahan penunjang guna mendukung kegiatan usaha. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper