Bisnis.com, JAKARTA - Indeks Bisnis-27 terpantau ditutup melemah 0,4% ke posisi 566,43 pada perdagangan Senin, (30/10/2023), bersamaan dengan merosotnya IHSG hari ini. Di tengah melemahnya indeks, saham AMRT, INCO, dan BBCA justru pesta cuan.
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI) pukul 16.00 WIB, indeks hasil kerja sama BEI dengan Bisnis Indonesia ini bergerak di zona merah dengan rentang 562,96 hingga 568,86. Dari 27 konstituen, sebanyak 8 saham yang menguat, 5 saham stagnan dan 14 saham melemah.
Saham PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk. (AMRT) terpantau memimpin indeks dengan menguat 2,48% ke level Rp2.890 per saham. Diikuti PT Vale Indonesia Tbk. (INCO) yang naik 1,95% ke posisi Rp5.225 per saham.
Selanjutnya, PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) naik 1,72% ke level Rp8.850 per saham. Disusul PT Astra International Tbk. (ASII) yang terapresiasi 1,31% ke level Rp5.800 per saham.
Beberapa saham yang parkir di zona hijau lainnya yaitu AKRA, TBIG, BMRI, dan MDKA. Sedangkan saham yang stagnan yakni ANTM, BBNI, BFIN, ICBP, dan BBRI.
Sementara itu, saham yang parkir di zona merah yakni PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk. (INKP) yang terkoreksi paling dalam 7% ke level Rp9.300. Disusul PT Perusahaan Gas Negara Tbk. (PGAS) yang turun 4,87% ke level Rp1.270 per saham.
Baca Juga
Kemudian, PT Unilever Indonesia Tbk. (UNVR) turun 4,77% ke level Rp3.790 per saham. Diikuti PT United Tractors Tbk. (UNTR) yang melemah 4,41% ke posisi Rp24.400 per saham.
Beberapa saham yang ditutup di zona merah lainnya yaitu MIKA, MAPI, ADRO, KLBF, ITMG, MTEL, TLKM, JSMR, SMGR, dan INTP.
Seiring melemahnya Indeks Bisnis-27, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) juga ditutup terkoreksi 0,34% ke level 6.735,89 pada Senin, (30/10/2023).
Sepanjang perdagangan, IHSG bergerak di rentang 6.692-6.775, sebanyak 175 saham menguat, 376 saham melemah, dan 201 saham stagnan. Kapitalisasi pasar tembus Rp10.567 triliun.