Bisnis.com, JAKARTA — PT Metaverse Indonesia Makmur (Nusameta), anak perusahaan WIR Group bersama MASA AI, perusahaan solusi teknologi berbasis AI mengembangkan kecerdasan buatan alias AI di Metaverse di sektor pendidikan.
Mengutip keterbukaan informasi yang disampaikan pada 9 September 2022, PT WIR Asia Tbk. (WIRG) melalui PT Mata Nilai Republik bersama PT Surya Semesta Karya Persada (SSKP) besutan grup Salim memang membangun joint venture bernama PT Metaverse Indonesia Makmur.
CEO dari Nusameta Stephen Ng mengatakan sinergi ini bertujuan untuk menciptakan ruang pengalaman belajar dan mengajar yang lebih imersif bagi dunia pendidikan khususnya di Indonesia.
“Inisiatif ini sejalan dengan visi dan misi Nusameta dalam memperluas adopsi penggunaan ekosistem metaverse,” ujarnya dalam keterangan tertulis yang diterima Bisnis, Minggu (3/9/2023).
Kolaborasi Nusameta dan MASA AI juga diharapkan dapat mengangkat kualitas sumber daya manusia Indonesia ke tingkat yang lebih tinggi, menciptakan generasi berdaya saing global dan siap menghadapi tantangan masa depan. Nusameta dan MASA AI berkomitmen untuk mengantarkan perubahan positif dan berkelanjutan bagi pendidikan Indonesia.
Pada kesempatan yang sama, Co-Founder MASA AI, Davyn Sudirdjo juga menyatakan antusiasnya dapat berkolaborasi dengan Nusameta.
Baca Juga
“Hal ini memberikan peluang untuk membentuk masa depan pendidikan Indonesia yang lebih mendalam, inspiratif, terjangkau dan inklusif,” katanya.
Lebih lanjut, Stephen Ng menuturkan kolaborasi antara teknologi dan pendidikan dapat dapat memperkuat imajinasi dan kreativitas manusia.
Dengan Nusameta yang nantinya telah terintegrasi dengan MASA AI, pihaknya berencana untuk merangkul masa depan di mana pembelajaran tidak lagi terbatas pada ruang dan waktu, tetapi melebur dengan dunia digital yang penuh dengan pengalaman interaktif.
“Nusameta dan MASA AI akan memulai ruang belajar metaverse ini dengan pembelajaran Bahasa Inggris seiring dengan kemajuan transformasi digital di Indonesia.” tutupnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
