Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Saham Kena Suspensi, Operasional Waskita Karya (WSKT) Bergeming

PT Waskita Karya (Persero) Tbk. (WSKT) menyebut adanya suspensi perdagangan dari Bursa Efek Indonesia (BEI) tidak berdampak bagi perseroan.
Karyawan beraktivitas disekitar logo PT Waskita Karya (Persero) Tbk. (WSKT), Jakarta, Selasa (11/10/2022). Bisnis/Abdurachman
Karyawan beraktivitas disekitar logo PT Waskita Karya (Persero) Tbk. (WSKT), Jakarta, Selasa (11/10/2022). Bisnis/Abdurachman

Bisnis.com, JAKARTA — PT Waskita Karya (Persero) Tbk. (WSKT) menyebut adanya suspensi perdagangan dari Bursa Efek Indonesia (BEI) pasca penundaan pembayaran bunga Ke-15 Obligasi Berkelanjutan III Waskita Karya Tahap IV Tahun 2019 Seri B (WSKT03BCN4) tidak memberi dampak signifikan terhadap perseroan. Adapun risiko tersebut sudah teridentifikasi ketika penundaan diputuskan.

SVP Corporate Secretary WSKT Ermy Puspa Yunita mengatakan suspensi tidak berdampak signifikan baik terhadap kegiatan operasional, kondisi keuangan maupun kelangsungan hidup perseroan. Adapun risiko suspensi disebut sudah diidentifikasi ketika WSKT memutuskan menunda pembayaran bunga.

“Risiko (suspensi) tersebut telah teridentifikasi oleh Perseroan pada saat Perseroan memutuskan untuk mengajukan standstill,” ujar Ermy dalam keterangan tertulis, Kamis (16/2/2022).

Lebih lanjut, Ermy mengatakan penundaan pembayaran bunga dilakukan sebagai bentuk perlakuan yang sama atau equal treatment kepada seluruh kreditur baik kredit kerja maupun obligasi. WSKT juga masih melakukan restrukturisasi sesuai dengan Master Restructuring Agreement (MRA).

Adapun penundaan pembayaran bunga merupakan strategi WSKT untuk melakukan peninjauan ulang terhadap implementasi MRA dalam rangka program restrukturisasi keuangan yang sedang berjalan. Penundaan tersebut diklaim hanya bersifat sementara sampai WSKT menyelesaikan peninjauan ulang.

“Selama proses peninjauan ulang tersebut, Perseroan akan mengajukan permohonan standstill kepada lenders dan pemegang obligasi sebagai bentuk equal treatment terhadap kredit modal kerja dan obligasi,” jelasnya.

Ermy menjelaskan WSKT tetap berkomitmen terhadap penguatan implementasi tata kelola perusahaan, mengedepankan bisnis yang profitable dan sustainable, dan mengimplementasikan manajemen risiko yang prudent.

Dia juga menyebut langkah restrukturisasi sudah sejalan dengan pernyataan Wakil Menteri II BUMN Kartika Wirjoatmodjo yang mengatakan WSKT sedang dalam tahap restrukturisasi karena masih terbatasnya pendanaan untuk penyelesaian proyek-proyek yang sedang berjalan.

Menilik laporan keuangan per 30 September 2022, WSKT menerbitkan Obligasi Berkelanjutan III Waskita Karya Tahap IV Tahun 2019 Seri B senilai Rp1,36 triliun yang diterbitkan pada 16 Mei 2019. Adapun Obligasi tersebut jatuh tempo pada 16 Mei 2024 dengan PT Bank Mega Tbk. (MEGA) selaku Wali Amanat.

BEI menyetop perdagangan saham WSKT berdasarkan surat PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) No. KSEI-0440/DIR/0223 tanggal 15 Februari 2023 terkait penundaan pembayaran bunga Ke-15 Obligasi Berkelanjutan III Waskita Karya Tahap IV Tahun 2019 Seri B (WSKT03BCN4).

"Dalam rangka menjaga perdagangan efek yang teratur, wajar dan efisien maka Bursa Efek Indonesia (Bursa) memutuskan untuk melakukan penghentian sementara Perdagangan Efek (Saham, Obligasi, dan Sukuk) PT Waskita Karya (Persero) Tbk. (WSKT)," jelas BEI dalam pengumumannya.

Penghentian sejumlah efek pasar modal Waskita (WSKT, WSKT03BCN2, WSKT03BCN3, WSKT03BCN4, WSKT04CN1, WSKT03A, WSKT03B, WSKT04A, WSKT04B, SMWSKT01A dan SMWSKT01B) di seluruh pasar terhitung sejak sesi I perdagangan efek tanggal 16 Februari 2023, hingga pengumuman Bursa lebih lanjut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper