Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Manuver Low Tuck Kwong di Bisnis Energi Terbarukan via Metis Energy

Perusahaan milik Low Tuck Kwong di Singapura, Metis Energy Ltd fokus pada ekspansi energi terbarukan di Australia, Filipina, Vietnam, hingga Bangladesh.
Low Tuck Kwong/Istimewa.
Low Tuck Kwong/Istimewa.

Bisnis.com, JAKARTA – Konglomerat Indonesia Low Tuck Kwong melalui perusahaan miliknya di Singapura Metis Energy Ltd bakal ekspansi secara agresif di sektor energi terbarukan. Ekspansi akan fokus di pasar utama seperti Australia, Filipina, Vietnam, hingga Bangladesh.

Low Tuck Kwong diketahui menjadi pengendali Metis Energy. Berdasarkan laporan tahunan 2021, KaiYi Investment mendekap 33,97 persan saham Metis Energy. Adapun Low Tuck Kwong menggenggam 10,46 persen saham KaiYi.

Sedangkan berdasarkan data marketscreener yang diakses Senin (30/1/2023), selain KaiYi Investment, sebanyak 27,7 persen saham Metis Energy juga dikendalikan oleh Energy Resources Investment Pte Ltd, dan Low Tuck Kwong mengantongi 18,4 persen saham.

Sebelumnya Metis Energy memiliki nama Manhattan Property Development Pte Ltd, yang resmi berganti nama pada April 2022. Sejak diakuisisi oleh KaiYi Investment pada tahun lalu, perusahaan ini mendivestasikan seluruh bisnis propertinya dan fokus di sektor energi terbarukan.

Berdasarkan Rapat Pemegang Saham Metis Energy pada 5 Januari 2023, dikutip Senin (30/1/2023), manajemen Metis menjawab sejumlah pertanyaan pemegang saham mengenai rencana ekspansi ke depan dan upaya Metis mencatatkan profitabilitas.

Manajemen Metis menjelaskan saat ini perseroan masuk pada pengoperasian proyek energi panel surya 30 MW di Vietnam. Di Vietnam, perseroan juga memiliki proyek energi surya 12 MW yang sedang dibangun dan mengamankan lebih banyak lagi dari proyek energi surya 25 MW.

“Selain itu, kami baru saja mengakuisisi hak pengembangan proyek energi surya 111MWp di Queensland, Australia. Perusahaan berkomitmen untuk bisnis baru dan mendedikasikan sumber daya yang akan mengembangkan perseroan menjadi lebih berkelanjutan dan menguntungkan,” jelas manajemen.

Metis menargetkan probitabilitas bisnis selama dua hingga tiga tahun ke depan ketika berbagai proyek energi terbarukan perseroan mulai beroperasi dan memberikan hasil yang positif pada arus kas.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Farid Firdaus
Editor : Farid Firdaus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper