Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ramai Emiten Produksi Kendaraan Listrik, Simak Kinerjanya

Sejumlah emiten turut unjuk gigi mengembangkan bisnis kendaraan listrik atau electric vehicle (EV), di antaranya TOBA, SLIS, GOTO, INDY, NFCX, dan WIKA,.
Pengunjung mencoba motor listrik Gesit di Jakarta, Selasa (3/1/2023). Bisnis/Abdurachman
Pengunjung mencoba motor listrik Gesit di Jakarta, Selasa (3/1/2023). Bisnis/Abdurachman

PT Gaya Abadi Sempurna Tbk. (SLIS)

Emiten sepeda listrik, PT Gaya Abadi Sempurna Tbk. (SLIS) memproyeksikan penjualan motor listrik dan laba bersih pada 2023 setidaknya mencapai 20 persen dibandingkan dengan realisasi 2022.

SLIS berfokus pada perakitan kendaraan listrik optimistis penjualan sepeda dan motor listriknya terus bertumbuh tahun ini, dengan proyeksi penjualan senilai Rp470 miliar pada 2022.

Per September 2022, penjualan SLIS mencapai Rp 356,93 miliar, naik 11,13 persen year on year (yoy) dari periode yang sama pada 2021. Penjualan terbanyak yakni komponen elektronik sebesar Rp 203,59 miliar, naik 2,23 persen dari sebelumnya Rp 199,15 miliar, disusul penjualan sepeda listrik sebesar Rp 153,34 miliar, naik 26 persen dari September 2021 yakni Rp 122,02 miliar.

SLIS pun mampu membukukan laba bersih Rp 25,14 miliar per September 2022, naik 26 persen yoy dari sebelumnya Rp 19,98 miliar.

Sejauh ini, SLIS belum berencana melakukan ekspansi pada tahun ini, dan masih berfokus pada pengembangan produk terbaru yakni SWAN, Bromo, Wallet dan Motor Listrik GoPlus.

PT Indika Energy Tbk. (INDY)

Emiten produsen energi, PT Indika Energi Tbk. (INDY) memiliki motor listrik Alva One yang resmi diluncurkan pada ajang GIIAS 2022. Dalam ekspansinya ke sektor kendaraan listrik, INDY juga menargetkan pabrik sepeda motor listrik di bawah naungan PT Electra Mobilitas Indonesia (EMI) dengan kapasitas produksi 100.000 unit per tahun rampung pada November 2022.

Sebagaimana perusahaan energi lain yang menikmati kenaikan harga komoditas pada 2022, pendapatan INDY menyentuh US$3,13 miliar per September 2022. Angka itu tumbuh 57,15 persen dibandingkan dengan Januari—September 2021 sebesar US$1,99 miliar.

Seiring dengan kenaikan pendapatan, INDY berhasil membukukan laba bersih sebesa US$386,49 juta. Angka tersebut naik signifikann dari rugi bersih US$8,39 juta pada periode yang sama di 2021.

Adapun PT Electra Mobilitas Indonesia sebagai produsen motor listrik INDY memiliki belanja modal yang cukup tinggi, yakni senilai US$12 juta atau sekitar Rp182,4 miliar (kurs Rp15.200). Perusahaan menargetkan pendapatan dari bisnis motor listrik itu menjadi kontributor terbesar setelah bisnis batu bara.

Halaman
  1. 1
  2. 2
  3. 3
 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper