Bisnis.com, JAKARTA - Saham teknologi seperti PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) diprediksi terimbas sentimen Federal Reserve yang memutuskan menaikkan suku bunga.
Ketua The Fed Jerome Powell menegaskan dalam pernyataan hawkish bahwa pengetatan moneter lebih lanjut akan terjadi di tahun depan.
The Fed menaikkan tingkat kebijakan utamanya setengah poin persentase atau 50 basis poin, memperlambat laju dari kenaikan 75 basis poin di empat pertemuan sebelumnya.
Langkah tersebut membawa federal funds rate ke kisaran baru 4,25 persen hingga 4,5 persen, level tertinggi sejak Desember 2007. The Fed pun memberikan sinyal kenaikan suku bunga lanjutan tahun depan.
Wall Street kompak turun setelah pengumuman kenaikan suku bunga The Fed. Indeks Nasdaq, yang sarat emiten teknologi, turun 0,76 persen ke 11.170,89.
Sementara itu, pada perdagangan Rabu (14/12/2022), IDX Teknologi turun 2,09 persen, menjadi penekan utama IHSG yang terkoreksi 0,12 persen.
Baca Juga
Saham GOTO kemarin anjlon 6 persen atau 6 poin ke level Rp94. Saham GOTO cenderung tertekan dalam 2 pekan terakhir.
Dalam publikasi risetnya, RHB Sekuritas Indonesia menyebut pasar akan antusias menyambut rilisnya data inflasi Amerika Serikat (AS), Federal Open Market Committee (FOMC), dan saham GOTO yang menyentuh level support.
Pada pekan lalu, Nasdaq merespon positif kemungkinan melambatnya laju kenaikan suku bunga menyusul adanya peningkatan angka pengangguran secara mingguan. Kemudian terdapat ekspektasi menurunnya data inflasi bulanan pada Rabu ini.
Hal ini lantaran menurunnya harga minyak 20 persen secara month-to-month (MoM) dan adanya koreksi pada pasar perumahan AS.
“Meskipun 70-80 persen pasar telah memperkirakan penurunan suku bunga Fed hingga 50bps, konfirmasi tersebut masih dapat memberikan dukungan kepada sektor teknologi, terutama IDX Techno karena kinerjanya yang kurang baik turun sebesar 24 persen MoM vs NASDAQ,” tulis RHB Sekuritas dalam riset, Senin (12/12/2022).
RHB Sekuritas menilai pengumuman data inflasi AS dapat membawa dukungan fundamental untuk saham-teknologi. Meski demikian, RHB Sekuritas memperkirakan adanya perlambatan ekonom global yang besar hingga resesi kecil. Adapun tren dovish pada laju kenaikan suku bunga AS belum terlihat dan baru dimulai pada semester I/2024.
RHB Sekuritas merekomendasikan saham GOTO, BELI, ASSA, dan TLKM untuk perdagangan pekan ini.
“Jika GOTO mengalami rebound, Analis Teknis kami mengindikasikan level resistance di 140-180, yang sejalan dengan riset pasar kami bahwa biaya rata-rata investor pra-IPO untuk GOTO adalah di level 140,” tulis RHB Sekuritas.