Bisnis.com, JAKARTA – Harga emas global hari ini diproyeksikan bergerak menguat di tengah taruhan pelaku pasar terhadap kenaikan suku bunga Federal Reserve yang mulai mengendur.
Tim analis Monex Investindo Future menilai emas berpeluang bergerak naik paada perdagangan waktu Asia di tengah outlook melemahnya dolar AS saat prospek kenaikan suku bunga Bank Sentral AS Federal Reserve saat ini menjadi kurang agresif.
“Harga emas hari ini berpeluang dibeli selama bergerak di atas level support di US$1.775, karena berpotensi bergerak naik membidik resistance terdekat di US$1.787 per troy ounce,” tulis Monex dalam riset, Selasa (13/12/2022).
Kendati demikian, jika harga emas bergerak turun hingga menembus ke bawah level US$1.775, maka emas berpeluang dijual karena berpotensi melemah lebih lanjut menguji support selanjutnya di US$1.768.
Mengutip Bloomberg, laju dolar AS sedikit berubah pada Selasa pagi, menahan kenaikan yang dibuat sebelumnya terhadap sebagian besar mata uang utama. Sementara obligasi pemerintah AS stabil setelah kenaikan sebelumnya pada Senin yang mengirim tingkat imbal hasil tenor 10 tahun di atas 3,6 persen..
Investor akan mencermati data inflasi AS, yang diharapkan menunjukkan harga, meskipun masih tinggi, namun terus melambat. Indeks Harga Konsumen (CPI) yang lemah akan membenarkan langkah kenaikan suku bunga setengah poin yang diproyeksikan Federal Reserve pada Rabu dan menjelaskan apakah pasar dapat mengharapkan penurunan suku bunga pada akhir 2023.
Baca Juga
“Rilis data inflasi akan lebih kritis daripada keputusan The Fed. Itu semua tergantung pada angka CPI, apakah Fed akan melakukan pivot atau tidak,”. Dengan situasi inflasi saat ini, banyak tantangan mendasar yang kita hadapi saat masuk ke 2023,” kata Direktur Pelaksana Manajemen Kekayaan Global UBS Group AG, Xi Qiao kepada Bloomberg.
Untuk mencermati laju harga emas global, mari saksikan secara live di sini.
Emas spot menguat 0,16 persen atau 2,85 poin ke US$1.784,29 per troy ounce.
Sementara itu, emas Comex kontrak Februari 2023 naik 0,14 persen atau 2,50 poin ke US$1.794,80 per troy ounce.
Harga emas spot menguat 0,06 persen atau 1,15 poin ke US$1.782,59 per troy ounce pada 10.49 WIB.
Sementaar itu, emas Comex kontrak Februari 2023 naik 0,13 persen atau 2,30 poin ke US$1.794,60 per troy ounce.
Harga emas spot menguat 0,16 persen atau 2,83 poin ke US$1.784,27 per troy ounce pada 09.00 WIB.
Sementara itu, emas Comex kontrak Februari 2023 naik 0,18 persen atau 3,20 poin ke US$1.795,50 per troy ounce.
