Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PTPP Dapat Proyek Pelabuhan Benoa, Progres Capai 43 Persen

PT PP (Persero) Tbk. (PTPP) tengah menggarap Pelabuhan Benoa di Denpasar, Bali dengan progres mencapai 43 persen
Direktur Utama PTPP Novel Arsyad, Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko PTPP Agus Purbianto, Direktur Bidang Gedung PTPP Anton Satyo Hendriatmo, Direktur Bidang Infrastruktur PTPP Yul Ari Pramuraharjo, Direktur Bidang EPC PTPP Eddy Herman Harun, dan Direktur Strategi Korporasi dan HCM PTPP Sinur Linda Gustina Manurung berfoto bersama dalam agenda RUPST Tahun Buku 2021, di Kantor PTPP, Jakarta, Selasa (5/4/2022). PTPP melakukan pergantian Komisaris Independen dengan memasukan purnawirawan Polri Istiono.
Direktur Utama PTPP Novel Arsyad, Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko PTPP Agus Purbianto, Direktur Bidang Gedung PTPP Anton Satyo Hendriatmo, Direktur Bidang Infrastruktur PTPP Yul Ari Pramuraharjo, Direktur Bidang EPC PTPP Eddy Herman Harun, dan Direktur Strategi Korporasi dan HCM PTPP Sinur Linda Gustina Manurung berfoto bersama dalam agenda RUPST Tahun Buku 2021, di Kantor PTPP, Jakarta, Selasa (5/4/2022). PTPP melakukan pergantian Komisaris Independen dengan memasukan purnawirawan Polri Istiono.

Bisnis.com, DENPASAR — PT PP (Persero) Tbk. (PTPP) tengah menggarap Pelabuhan Benoa di Denpasar, Bali dengan progres mencapai 43 persen dari keseluruhan proyeknya.
 
Project Manager Pelabuhan Benoa Setyo Budianto mengatakan sejumlah progres selesai lebih cepat seperti pembangunan retaining wall dan penanganan kapal ikan eks asing.
 
"Penyelesaian saat ini 43,73 persen melebihi target kami di 43,28 persen" jelasnya.
 
Sekretaris Perusahaan PTPP Bakhtiyar Effendi menambahkan prospek pelabuhan ke depan masih sangat besar sekali. Di Bali, PTPP menargetkan untuk bisa menjadi Maritime Tourism Hub dan pemerintah masih akan menggarap sampai dengan tahap ultimate yang prosesnya masih akan memwkan waktu 5-10 tahun lagi.
 
"Kita akan menjaga eksistensinya PTPP di Benoa ini sampai dengan memang ultimatenya pembangunan ini bisa selesai," tambahnya.
 
Adapun, dalam proyek ini, nilai kontrak yang didapatkan PTPP mencapai total sekitar Rp814 miliar. Perinciannya, untuk proyek utama Pelabuhan Benoa Rp552,75 miliar dan provisi sebesar Rp30 miliar, serta Rp232 miliar untuk pengembangan lanjutan.
 
Pelabuhan Benoa sendiri akan dijadikan hub dan tempat sandar kapal pesiar atau yacht. Nantinya, kapal pesiar bisa memulai dan mengakhiri perjalanan dari Indonesia.
 
Dari 20 kunjungan cruise hingga akhir 2022, permohonan kunjungan terbanyak ada pada November dan Desember seiring dengan acara Presidensi G20 dan libur akhir tahun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Mutiara Nabila
Editor : Pandu Gumilar
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper