Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Rabu (5/10/2022) yang meningkat tipis sebesar 0,04 persen diikuti oleh waran terstruktur BBRI yang menghijau sebesar 1,8 persen.
Waran Terstruktur dengan underlying saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk. (BBRI) dengan kode waran BBRIDRCM3A menjadi yang terbaik dengan perdagangan paling laris mencapai Rp48,6 miliar pada Rabu (5/10) mengalahkan PT Adaro Energy Indonesia Tbk. (ADRO) dan PT Unilever Indonesia (UNVR).
Waran terbaik BBRIDRCM3A mengalami peningkatan sebesar 1,8 persen yang menempatkannya pada level Rp338. Padahal, saham BBRI mengalami penurunan sebesar 2,16 persen.
ADRO dengan kode waran ADRODRCM3A juga mengalami peningkatan tak jauh berbeda dari BBRIDRCM3A yaitu sebesar 1,3 persen yang menempatkannya pada posisi Rp320.
Sedangkan kode waran UNLVDRCM3A dari UNVR turun 0,5 persen. Ketiga waran terstruktur ini berhasil memperdagangkan 25,71 miliar waran yang setara dengan nilai Rp12,33 triliun.
Sebagai informasi, ketiga waran terstruktur ini tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) sejak 19 September 2022, dengan RHB Sekuritas Indonesia selaku penerbit. Pada pembukaan pertama kali, transaksi waran ini terlihat positif dengan nilai transaksi mencapai Rp10 miliar.
Baca Juga
Waran Terstruktur atau Structured Warrant adalah Efek yang diterbitkan oleh BEI, yang memberikan hak kepada pembelinya untuk menjual atau membeli suatu underlying securities pada harga dan tanggal yang telah ditentukan dengan fraksi harga Efek bersifat Ekuitas berdasarkan Peraturan Bursa Nomor II-A tentang perdagangan Efek bersifat Ekuitas.
