Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Melantai Esok di Bursa, ChemStar (CHEM) Oversubscribed 46,6 Kali

CHEM telah merampungkan masa penawaran umumnya pada 6 Juli 2022 kemarin dan menerima kelebihan permintaan atau oversubscribed hingga 46,6X dari porsi pooling.
Karyawan melintas di depan layar yang menampikan logo Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Selasa (5/7/2022). Bisnis/Fanny Kusumawardhani
Karyawan melintas di depan layar yang menampikan logo Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Selasa (5/7/2022). Bisnis/Fanny Kusumawardhani

Bisnis.com, JAKARTA - Bursa Efek Indonesia (BEI) kedatangan sejumlah emiten baru minggu ini, salah satunya yang akan segera melantai adalah PT ChemStar Indonesia Tbk. atau CHEM pada Jumat (8/7/2022).

CHEM telah merampungkan masa penawaran umumnya pada 6 Juli 2022 kemarin dan menerima kelebihan permintaan atau oversubscribe hingga 46,6X dari porsi pooling.

Direktur Utama CHEM Kwee Sutrimo bahwa sepanjang periode penawaran umum perdana 4-6 Juli 2022 dengan harga Rp150 per lembar saham, CHEM berhasil menarik minat investor baik dari pihak institusi maupun ritel.

"Tentunya sangat menggembirakan bagi perusahaan karena tampak terlihat jelas antusias investor untuk menyerap saham yang kami tawarkan," papar Kwee dalam siaran pers, Kamis (7/7/2022).

Kwee mengaku antusiasme investor akan semakin memberikan semangat bagi Perseroan untuk terus membukukan peningkatan pendapatan kedepan, terlebih kami akan segera merambah ke bisnis usaha lainnya di bidang komestik dan kecantikan hingga makanan.

Proyeksi dari Asosiasi Produsen Serat dan Benang Filament Indonesia (APSyFI) mengungkapkan bahwa industri tekstil diperkirakan dapat tumbuh di atas 10 persen pada tahun 2022. Penguat laju kinerja Perseroan lainnya juga akan ditopang dengan rencana diversifikasi produk CHEM hingga sustainable operation.

Jika menilik pada laporan keuangan audit CHEM pada tahun 2021, perseroan mampu menorehkan Pendapatan usaha sebesar Rp89,62 miliar atau meningkat 13 persen bila dibandingkan dengan penjualan di tahun 2020 sebesar Rp79,33 miliar.

Dengan raihan tersebut CHEM berhasil membukukan laba bersih pada 2021 yang naik 192 persen secara tahunan dibandingkan pada tahun 2020 yang hanya tumbuh 14 persen.

Kwee menambahkan peningkatan laju laba bersih yang signifikan, hal ini tidak lepas dari banyaknya inovasi yang dapat kami berikan kepada pelanggan perusahaan.

Diantaranya, berupa bahan pendukung High Performance Textile Effects, seperti seragam militer RI yang memiliki fungsi anti nyamuk hingga seragam yang memiliki fitur anti api.

"Untuk brands sport apparel, kami juga memberikan inovasi seperti produk anti microbial yang mengurangi perkembangan bakteri dan pakaian olahraga menjadi tetap segar dan hygenic," paparnya.

Adapun, CHEM tercatat menjadi distributor kepada pemasok Global, perusahaan kimia terkemuka yang telah eksis selama lebih 150 tahun di industry tekstil seperti perusahaan multinasional, Tanatex Chemicals Holland dan Transfar International China.

Kwee mengaku pilihan investor untuk berinvestasi pada saham CHEM sangatlah tepat, mengingat CHEM dapat dibilang masih undervalue, jika dibandingkan dengan PER industry sejenis.

Menurut Kwee CHEM adalah emiten termurah keempat di sektornya setelah FPNI, ESSA dan BMSR.

"Hal ini masih ditambah dengan posisi CHEM yang menjadi saham yang masuk ke dalam Daftar Efek Syariah (DES) sesuai dengan penentapan oleh Otoritas Jasa Keuangan,” kata Kwee.

Dalam IPO ini, perusahaan menawarkan sebanyak 500 juta saham baru, yang merupakan saham biasa atas nama dengan nilai nominal Rp25 setiap saham, atau sebanyak 29,41 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh.

Jumlah seluruh nilai penawaran umum adalah Rp75 miliar yang akan digunakan untuk pembelian tanah dan bangunan serta modal kerja perseroan, sambung Kwee.

CHEM juga telah menerbitkan sebanyak 250 juta Waran Seri I yang menyertai saham baru perseroan atau sebanyak 20,83 persen dari total jumlah saham yang ditempatkan dan disetor penuh pada saat pernyataan pendaftaran dalam rangka penawaran umum perdana ini disampaikan.

Waran seri I diberikan secara cuma-cuma sebagai insentif bagi para pemegang saham baru yang namanya tercatat dalam daftar pemegang saham pada tanggal penjatahan dengan perbandingan 2 (dua) saham baru mendapatkan 1 (satu) waran seri I (rasio waran 2:1).

Selain CHEM, BEI akan kedatangan dua anggota baru lainnya, yaitu PT Cerestar Indonesia Tbk. (TRGU) dan PT Arkora Hydro Tbk. (ARKO).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper