Bisnis.com, JAKARTA - Saham emiten teknologi PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) ditutup menguat 3,85 persen di hari perdananya masuk ke indeks LQ45.
Saham GOTO tercatat ditutup menguat 14 poin atau 3,85 persen ke level Rp378 per saham. Sebelumnya, saham GOTO sempat dibuka terjerembab ke zona merah di awal perdagangan hari ini, Rabu (8/6/2022).
Naiknya saham GOTO ini turut membuat kapitalisasi pasar perseroan meningkat menjadi Rp447,6 triliun, dari sebelumnya Rp421 triliun di Selasa (7/6/2022).
Tercatat, sebanyak 6,46 miliar saham GOTO diperdagangkan hari ini dengan turnover Rp2,41 triliun.
Investor asing melakukan penjualan sebanyak Rp51 miliar saham GOTO di seluruh pasar. Adapun secara year to date (YTD), investor asing tercatat telah membeli sebanyak Rp854 miliar saham GOTO di seluruh pasar.
Saham GOTO terdorong sentimen positif setelah masuk dalam indeks IDX30, LQ45, dan IDX80 mulai 8 Juni 2022, berdasarkan pengumuman Bursa Efek Indonesia. Emiten teknologi itu menggeser WSKT dan HOKI demi mendapatkan tiket konstituen.
Baca Juga
BEI melakukan evaluasi fast entry sebelum memasukkan saham GOTO ke dalam indeks tersebut. Regulator menilai rasio free float emiten teknologi itu mencapai 66,4 persen sehingga dapat menggeser konstituen lain.
Selain itu, sengketa merek GOTO mencapai titik terang setelah Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat menerima keberatan (eksepsi) dari Gojek dan Tokopedia atas gugatan dari PT Terbit Financial Technology (Terbit Fintech).
Dalam sidang putusan yang berlangsung pada pekan lalu, Majelis Hakim PN Jakarta Pusat memutuskan bahwa pengadilan tidak berwenang untuk mengadili sengketa merek antara GoTo dengan Terbit Fintech.
Sebagai informasi, Terbit Fintech menggugat Gojek dan Tokopedia sebesar Rp2,08 triliun akibat penggunaan merek GoTo.
Penguatan saham GOTO turut mendorong IHSG. Sore ini, IHSG ditutup naik 0,73 persen atau 52,27 poin menjadi 7.193,31. IHSG sempat menembus level 7.200, tepatnya 7.220,08, setelah sempat terjerembab ke 7.012,96.