Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Anggarkan Capex Tinggi, Begini Rekomendasi Analis ke Saham XL Axiata (EXCL)

Kenaikan capex XL Axiata ini menekan free cash flow perseroan yang turun 51,3 persen secara tahunan (year on year/yoy) menjadi senilai Rp 3,37 triliun.
Karyawan melayani pelanggan di salah satu XL Center di Jakarta, Minggu (30/1/2022). Bisnis/Fanny Kusumawardhani
Karyawan melayani pelanggan di salah satu XL Center di Jakarta, Minggu (30/1/2022). Bisnis/Fanny Kusumawardhani

Bisnis.com, JAKARTA - PT XL Axiata Tbk. (EXCL) menganggarkan belanja modal atau capital expenditure (capex) senilai Rp9,92 triliun. Anggaran capex ini meningkat 61,2 persen dari tahun 2021 lalu untuk meningkatkan kualitas jaringan dan meningkatkan digitalisasi.

Research Analyst NH Korindo Sekuritas Arief Machrus dalam risetnya menjelaskan, kenaikan capex ini menekan free cash flow perseroan yang turun 51,3 persen secara tahunan (year on year/yoy) menjadi senilai Rp 3,37 triliun.

"Kami ekspektasikan EXCL mengalokasikan nilai capex yang serupa untuk tahun 2022," ujar Arief dalam risetnya, dikutip Minggu (27/2/2022).

Dia melanjutkan, pada 20222 ini ada beberapa katalis yang bisa mendorong kinerja perseroan. Salah satunya adalah pertumbuhan trafik data seiring kecepatan akses internet. Menurut Arief, kecepatan akses internet EXCL yang meningkat, akan mendorong kenaikan trafik data hingga 34,4 persen yoy menjadi 6.549 Petabyte.

Selain itu, EXCL juga memiliki 162.282 unit BTS dengan porsi BTS 4G sebesar 47,5 persen atau sebanyak 77.204 unit. Dominasi BTS 4G ini membuat area terlayani jaringan 4G EXCL meluas menjadi sebanyak 458 kota. Sementara itu, fiberisasi EXCL telah mencakup lebih dari 50 persen site.

Katalis lainnya adalah pinjaman perseroan dengan suku bunga mengambang di tengah tren suku bunga rendah. Menurut Arief, EXCL memiliki pinjaman berbunga mengambang hingga 78 persen dan pihaknya melihat hal ini sebagai hal positif di tengah tren suku bunga rendah saat ini.

Sementara itu, pengelolaan pembayaran pinjaman ini masih panjang atau hingga dua tahun ke depan.

"Selain tidak memiliki pinjaman berdenominasi dolar Amerika Serikat, rasio net to EBITDA EXCL masih berada di level 0,6 kali atau relatif sama dibandingkan tahun sebelumnya, 0,5 kali," ujarnya.

Adapun, NH Korindo Sekuritas mempertahankan rating buy untuk saham EXCL dengan target harga atau target price (TP) Rp3.400 per saham untuk 12 ke depan.

NH Korindo Sekuritas mengungkapkan, implikasi EV/EBITDA target harga tersebut masih rendah pada kisaran 3,7 kali, dibandingkan dengan rata-rata 5 tahun pada level 5,6 kali.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper