Bisnis.com, JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terpantau menguat pada penutupan perdagangan sesi I hari ini, Kamis (10/2/2022).
Berdasarkan data Bloomberg, pada pukul 11.30 WIB IHSG parkir pada posisi 6.851,04 atau menguat 0,24 persen. IHSG sempat mencatatkan posisi tertinggi pada level 6.874,35.
Tercatat, 267 saham menguat, 220 saham melemah dan 187 saham bergerak stagnan. Investor asing tercatat membukukan aksi net foreign buy Rp626,16 miliar.
Saham PT Gozco Plantations Tbk (GZCO) menjadi top gainers teratas setelah naik 29,55 persen ke posisi Rp114 disusul oleh PT Wilton Makmur Indonesia Tbk (SQMI) yang naik 24,53 persen.
Investor asing tercatat membeli saham PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) sebesar Rp228,9 miliar, atau yang terbanyak sejauh ini. Menyusul dibelakangnya adalah PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) senilai Rp144,1 miliar dan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) sebesar Rp94,2 miliar.
Direktur MNC Asset Management Edwin Sebayang menuturkan naiknya saham berbasis teknologi yang berimbas kepada kenaikan hari kedua indeks berbasis teknologi di Bursa Saham Amerika Serikat (AS) dapat menjadi sentimen positif bagi IHSG hari ini.
Baca Juga
Nasdaq naik 2,08 persen menjadi katalis pendorong penguatan kembali Indeks DJIA sebesar 0,86 persen di tengah penantian rilis data inflasi AS Kamis ini yang diperkirakan akan naik sekitar 0,4 persen atau mencapai 7,2 persen year-on-year.
"Jika penguatan Indeks DJIA tersebut dikombinasikan dengan naiknya EIDO sebesar 0,84 persen serta naiknya harga beberapa komoditas seperti minyak, emas, CPO, dan nikel maka berpotensi menjadi sentimen positif pendorong penguatan kembali IHSG dalam perdagangan Kamis ini," urainya, Kamis (10/2/2022).
Edwin memperkirakan indeks komposit bakal bergerak pada rentang 6.813 hingga 6.890. Adapun, rekomendasi beli untuk saham berikut di antaranya, BBCA, SMGR, IRRA, MAPI, ADHI, UNTR, ERAA, AGII, TBIG, dan PTPP.