Bisnis.com, JAKARTA - Perombakan petinggi sejumlah BUMN ala Menteri BUMN Erick Thohir masih berlanjut. Pemindahan satu direksi BUMN turut berimbas kepada BUMN lainnya.
Terkini pada 22 Desember 2021, Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. (WIKA) Ade Wahyu undur diri dari jabatannya. Alasannya adalah dia ditunjuk menjadi direksi PT Jasa Marga (Persero) Tbk. (JSMR).
Di Jasa Marga, Ade Wahyu akan menjalani tugas serupa, yakni sebagai Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko. Sehubungan dengan mundurnya Ade Wahyu, maka ada kekosongan jabatan di WIKA.
"WIKA wajib menyelenggarakan RUPS untuk mengisi jabatan lowong tersebut paling lambat 90 hari ke depan," papar manajemen WIKA dalam laporannya ke Bursa Efek Indonesia, Jumat (24/12/2021).
Dewan Komisaris WIKA akan menunjuk salah satu anggota Direksi yang lain sebagai Pelaksana Tugas (Plt.) untuk menjalankan pekerjaan sebagai Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko dengan kekuasaan dan wewenang yang sama sampai dengan diselenggarakannya RUPS.
Sementara itu, emiten BUMN pengelola tol, Jasa Marga, telah menggelar Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Luar Biasa pada Rabu (22/12/2021). Perseroan mengangkat Direktur Keuangan baru menggantikan Donny Arsal yang ditunjuk menjadi Direktur Utama PT Semen Indonesia (Persero) Tbk. (SMGR).
Baca Juga
Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga (Persero) Dwimawan Heru menjelaskan terdapat satu mata acara dalam RUPS Luar Biasa Jasa Marga yaitu Perubahan Susunan Pengurus Perseroan.
RUPS Luar Biasa telah memutuskan perubahan Susunan Pengurus Perseroan, dengan mengukuhkan pemberhentian dengan hormat Donny Arsal dari jabatan Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko Jasa Marga seiring bergesernya peran Donny menjadi Direktur Utama Semen Indonesia.
"Selain itu, RUPSLB juga memberhentikan dengan hormat Enkky Sasono Anas Wijaya dari posisi Direktur Human Capital dan Transformasi dan Arsal Ismail dari posisi Direktur Pengembangan Usaha," urainya, Rabu (22/12/2021).
Kemudian, mengalihkan tugas Mohamad Agus Setiawan yang semula menjabat sebagai Direktur Bisnis menjadi Direktur Pengembangan Usaha.
JSMR juga mengangkat Anggota Direksi baru yakni Ade Wahyu sebagai Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko, Reza Febriano sebagai Direktur Bisnis, dan Bagus Cahya Arinta B. sebagai Direktur Human Capital dan Transformasi.