Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pyridam (PYFA) Siap Akuisisi Perusahaan Farmasi

PFYA bersama afiliasi bermaksud membeli 27.385 saham atau setara dengan 100 persen dari modal ditempatkan dan disetor PT Holi Pharma (HP).
Pabrik Pyridam Farma di Cianjur./pyridam.com
Pabrik Pyridam Farma di Cianjur./pyridam.com

Bisnis.com, JAKARTA - Emiten farmasi PT Pyridam Farma Tbk. (PYFA) berencana mengakuisisi PT Holi Pharma dalam rangka memperluas kegiatan usaha.

Sekretaris Perusahaan Pyridam Farma Nadia Miranty Verdiana mengatakan perseroan bersama afiliasi bermaksud membeli 27.385 saham atau setara dengan 100 persen dari modal ditempatkan dan disetor PT Holi Pharma (HP).

Holi Pharma merupakan perusahaan yang bergerak di industri farmasi yang berlokasi di Cimahi, Jawa Barat. Beberapa produk perseroan a.l. tablet biasa nonantibiotik, cairan oral nonantibiotik, cairan oral antibiotik, cairan obat luar nonsteril nonantibiotik, kapsul keras nonantibiotik, kapsul keras antibiotik, dan salep nonantibiotik.

Adapun, pembelian itu dilakukan dengan membeli saham dari pemegang saham HP saat ini Erik Darius Mardiwidyo dan Murtiati.

“Pengambilan bagian saham baru yang akan dikeluarkan HP yang mengakibatkan perseroan dan afiliasinya akan memiliki 100 persen modal ditempatkan dan disetor HP setelah penyelesaian Rencana Pengambilalihan,” tulis Nadia dalam keterbukaan informasi, dikutip Kamis (26/8/2021).

Terkait dengan Rencana Pengambilalihan tersebut, emiten dengan kode saham PYFA ini bersama-sama dengan HP dan para penjual telah menandatangani Pengambilan Bagian Saham Bersyarat (PPJB) pada 23 Agustus 2021.

Jenis kontrak lewat PPJB ini adalah perjanjian pembelian saham dari para penjual dan pengambilan bagian saham yang akan dikeluarkan oleh HP. Nilai kontrak dalam PPJB akan ditentukan kemudian setelah keluar penilaian dari KJPP yang ditunjuk Pyridam.

Oleh karena transaksi ini masuk ke dalam Transaksi Material yang diatur oleh Peraturan OJK No. 17/POJK.04/2020 tentang Transaksi Material dan Perubahan Kegiatan Usaha, perseroan akan meminta restu dari pemegang saham lewat Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS).

“Perlu kami sampaikan bahwa Rencana Pengambilalihan di atas akan diselesaikan setelah terpenuhinya seluruh kondisi prasyarat sebagaimana tercantum di dalam PPJB,” tulis Nadia.

Di dalam transaksi ini, PYFA tidak memiliki hubungan afiliasi dengan para pihak lainnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dwi Nicken Tari
Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper