Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

RS Grup Emtek Omni Hospital (SAME) Berbalik Laba pada Semester I/2021

Laba bersih SAME didorong kenaikan pendapatan 103,1 persen menjadi Rp438,11 miliar pada semester I/2021, dari posisi Rp215,66 miliar pada semester pertama tahun lalu.
RS Omni Pulomas, salah satu rumah sakit yang dikelola oleh PT PT Sarana Meditama Metropolitan Tbk. - omnihospitals
RS Omni Pulomas, salah satu rumah sakit yang dikelola oleh PT PT Sarana Meditama Metropolitan Tbk. - omnihospitals

Bisnis.com, JAKARTA - Emiten rumah sakit, PT Sarana Meditama Metropolitan Tbk. (SAME) kembali menorehkan kenaikan pendapatan dan berbalik untung pada semester I/2021.

Berdasarkan laporan keuangan per 30 Juni 2021 yang belum diaudit, emiten berkode SAME ini mencatatkan bottomline laba bersih Rp98,64 miliar dari posisi rugi bersih Rp47,44 miliar pada semester I/2020.

Posisi laba bersih tersebut didapat dari kenaikan pendapatan yang meningkat 103,1 persen menjadi Rp438,11 miliar dari posisi Rp215,66 miliar pada semester pertama tahun lalu.

Beban pokok pendapatan turut meningkat menjadi Rp197,09 miliar dibandingkan dengan tahun sebelumnya Rp128,18 miliar. Selain itu, beban usaha yang berasal dari beban penjualan meningkat menjadi Rp8,54 miliar dan beban umum dan administrasi juga meningkat menjadi Rp93,82 miliar.

Perseroan pun berhasil mencatatkan laba usaha sebesar Rp134,55 miliar dibandingkan dengan rugi usaha Rp1,91 miliar pada semester I/2020.

Adapun, total aset perseroan tercatat Rp2,06 triliun naik dari posisi akhir tahun 2020 yang sebesar Rp1,88 triliun.

Kenaikan terjadi pada aset lancar yang menjadi Rp342,84 miliar dari posisi akhir tahun 2020 sebesar Rp131,34 miliar. Aset tidak lancar perseroan sedikit menurun menjadi Rp1,72 triliun dari Rp1,75 triliun.

Di sisi lain, total liabilitas perseroan berhasil turun drastis menjadi Rp227,5 miliar dibandingkan dengan Rp1,34 triliun pada akhir tahun lalu.

Penurunan terjadi terutama pada total liablitas jangka panjang yang menjadi hanya Rp73,72 miliar dari posisi Rp1,05 triliun. Penurunan terjadi karena perseroan berhasil menghilangkan utang bank pada akhir tahun lalu sebesar Rp969,79 miliar.

Total liabilitas jangka pendek perseroan turun menjadi Rp153,77 miliar dari posisi Rp293,28 miliar pada akhir tahun lalu.

Sementara itu, total ekuitas SAME mencapai Rp1,84 triliun jauh meningkat dibandingkan dengan akhir tahun sebesar Rp545,82 miliar. Kenaikan ini berasal dari tambahan modal disetor sebesar Rp1,09 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper