Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG Menguat pada Akhir Sesi I, Saham Perbankan Diborong Asing

IHSG terpantau parkir di level 6.026,91, pada akhir sesi I ini menguat 0,80 persen atau 47,69 poin. Sepanjang perdagangan, IHSG bergerak dalam kisaran 5.982,80-6.033,71.
Karyawan melintas di dekat layar pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (29/6/2021). Bisnis/Fanny Kusumawardhani
Karyawan melintas di dekat layar pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (29/6/2021). Bisnis/Fanny Kusumawardhani

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berakhir di zona merah pada penutupan perdagangan sesi I hari ini, Kamis (15/7/2021).

Berdasarkan data Bloomberg, IHSG terpantau parkir di level 6.026,91, pada akhir sesi I ini menguat 0,80 persen atau 47,69 poin. Sepanjang perdagangan, IHSG bergerak dalam kisaran 5.982,80-6.033,71.

Tercatat, sebanyak 254 saham menguat, 200 melemah dan 164 stagnan. Hingga siang ini telah dibukukan total transaksi sebesar Rp5,17 triliun, dengan aksi beli bersih atau net buy investor asing senilai Rp279,66 miliar.

Hingga siang ini, saham perbankan banyak dibeli asing diantaranya BBRI, BBCA, BBNI dan BMRI dengan masing-masing net buy Rp100,9 miliar, Rp37,6 miliar, Rp34,2 miliar, dan Rp20,8 miliar

Selain itu saham PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM) juga menjadi salah satu perseroan yang paling banyak dibeli asing. Di akhir sesi I ini, asing membeli saham tersebut sebanyak Rp49,8 miliar.

Sementara itu investor asing pada perdagangan hari ini menjual saham EMTK, TBIG, dan TOWR dengan masing-masing net sell sebesar Rp22,4 miliar, Rp13,0 miliar, dan Rp5,8 miliar.

Sebelumnya, MNC Sekuritas memperkirakan IHSG berpeluang rebound pada perdagangan hari ini selama tidak melemah ke bawah 5.913.

Mengutip Bloomberg, IHSG kembali ditutup terkoreksi 0,55 persen ke level 5,979 pada perdagangan kemarin (14/7/2021).

“Kami perkirakan, posisi IHSG saat ini sedang berada di akhir wave [ii] dari wave C, selama IHSG tidak terkoreksi ke bawah 5,913 maka kami perkirakan IHSG berpeluang menguat untuk menguji area 6,000-6,040 terlebih dahulu,” tulis Tim Riset MNC Sekuritas dalam riset harian, Kamis (15/7/2021).

Namun, investor tetap diminta waspada skenario terburuk apabila IHSG menembus 5,884 atau bahkan terburuknya 5,742, maka IHSG rawan terkoreksi ke area 5,500.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper