Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Lonjakan Kasus Harian dan Wacana Perpanjangan PPKM Darurat Seret IHSG Tinggalkan 6.000

Indeks komposit terus merayap di zona merah dan sempat menyentuh level terendahnya 5947,61 sebelum akhirnya ditutup di level 5979,21 atau terkoreksi 0,55 persen dari perdagangan kemarin.
Karyawan melintas di dekat layar pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (29/6/2021). Bisnis/Fanny Kusumawardhani
Karyawan melintas di dekat layar pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (29/6/2021). Bisnis/Fanny Kusumawardhani

Bisnis.com, JAKARTA — Indeks harga saham gabungan (IHSG) kembali ditutup terkoreksi setelah jebol ke bawah level 6.000 pada perdagangan Rabu (14/7/2021)

Sejak dibuka melemah di level 6008,24 pada awal perdagangan, indeks komposit terus merayap di zona merah dan sempat menyentuh level terendahnya 5947,61 sebelum akhirnya ditutup di level 5979,21 atau terkoreksi 0,55 persen dari perdagangan kemarin.

Dari seluruh saham yang diperdagangkan sebanyak 327 memerah, 142 menguning, dan hanya 172 yang menghijau.

Kapitalisasi pasar ditutup di level Rp7116,95 triliun. Total transaksi yang tercatat sebesar Rp9,44 triliun. Adapun investor asing terpantau masih melakukan aksi beli bersih dengan net foreign buy Rp176,77 miliar di seluruh pasar.

Saham PT Vale Indonesia Tbk. (INCO) dan PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM) menjadi yang paling banyak diburu asing dengan net foreign buy masing-masing RP82,1 miliar dan Rp 43,0 miliar.

Sebaliknya, saham-saham seperti PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA), PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM), dan PT Astra International Tbk. (ASII) dilepas asing, dengan net foreign sell Rp147,5 miliar, Rp51,0 miliar, dan Rp48,4 miliar.

Analis Indo Premier Mino mengatakan koreksi yang terjadi hari ini karena pasar masih tertekan olej sentimen dari wacana perpanjangan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) Darurat menjadi 6 pekan.

Selain itu, kekhawatiran pasar juga kian meningkat dengan adanya rekor penambahan harian kasus Covid-19 yang mencapai lebih dari 47.899 pasien dalam sehari.

“Plus terjadi peelemahan di Bursa Wall Street,” ujar Mino ketika dihubungi Bisnis, Rabu (14/7/2021)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper