Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Hasil Lelang SUN Naik, Pemerintah Himpun Penawaran Rp83,40 Triliun

SUN seri FR0091 yang merupakan satu dari tiga seri baru yang dikeluarkan pemerintah pada lelang kali ini menjadi incaran investor. 
Karyawan mencari informasi tentang obligasi di Jakarta, Rabu (17/7/2019)./Bisnis-Abdullah Azzam
Karyawan mencari informasi tentang obligasi di Jakarta, Rabu (17/7/2019)./Bisnis-Abdullah Azzam

Bisnis.com, JAKARTA  – Hasil lelang Surat Utang Negara (SUN) pada Selasa (6/7/2021) menghasilkan penawaran sebesar Rp83,40 triliun, mencerminkan tingginya minat investor setelah tren kenaikan yang sempat terputus pada lelang dua pekan lalu.

Jumlah penawaran yang masuk pada hari ini mengalami kenaikan sebesar 19,23 persen dibandingkan dengan hasil penawaran SUN sebelumnya yang mengumpulkan sebesar Rp69,95 triliun. 

Berdasarkan data dari laman Ditjen Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan, SUN seri FR0091 yang merupakan satu dari tiga seri baru yang dikeluarkan pemerintah pada lelang kali ini menjadi incaran investor. 

Seri FR0091 mengumpulkan jumlah penawaran yang masuk sebesar Rp33,98 triliun. Seri tersebut akan jatuh tempo pada 15 April 2032 dan dimenangkan pemerintah sebesar Rp12,00 triliun

Sementara itu, seri FR0090 yang merupakan seri baru lainya jatuh tempo pada 15 April 2027 menjadi SUN dengan jumlah peminat terbanyak kedua pada lelang hari ini. Dari penawaran sebesar Rp22,69 triliun, pemerintah memenangkan Rp11,45 triliun.

Seri baru terakhir menempati jumlah penawaran terbanyak ketiga yaitu FR0092 yang jatuh tempo pada 15 Juni 2042. Pemerintah kemudian memenangkan Rp6,10 triliun untuk seri tersebut. 

Adapun dari tujuh seri yang ditawarkan, secara akumulasi pemerintah memenangkan Rp34 triliun. Di mana sebelumnya, pemerintah menargetkan dana indikatif sebesar Rp33 triliun dan target maksimal hingga Rp49,5 triliun. 

Sebelumnya, VP Economist PT Bank Permata Tbk. Josua Pardede memperkirakan penawaran yang masuk sekitar Rp65 triliun hingga Rp75 triliun. 

Josua menyebutkan prospek lelang hari ini tidak lepas dari ekspektasi investor bahwa Federal Reserve belum akan melakukan tapering dalam waktu dekat sejalan dengan data ketenagakerjaan Amerika Serikat yang dirilis minggu lalu. 

Di mana data tersebut belum menunjukkan pemulihan sepenuhnya. Josua mengungkapkan sentimen tersebut diperkirakan akan mendominasi perkembangan pasar sekunder SUN mengingat pasar keuangan AS yang tutup pada 4-5 Juli ini. 

Berikut daftar hasil Lelang SUN pada Selasa (6/7/2021): 

Seri

Jatuh Tempo

Penawaran Masuk

Jumlah Dimenangkan

Yield rata-rata tertimbang yang dimenangkan

SPN12211007

07 Oktober 2021

Rp3,55 triliun

Rp1 triliun

3,00%

SPN12220707

07 Juli 2022

Rp3,25 triliun

Rp1,70 triliun

3,35%

FR0090

15 April 2027

Rp22,69 triliun

Rp11,45 triliun

5,45%

FR0091

15 April 2032

Rp33,98 triliun

Rp12,00 triliun

6,58%

 

FR0088

15 Juni 2036

Rp2,88 triliun

 

Rp1,55 miliar

6,41%

FR0092

15 Juni 2042

Rp15,14 triliun

Rp6,10 triliun

7,29%

FR0089

15 Agustus 2051

Rp1,92 triliun

Rp200 miliar

6,93%

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper