Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG Bertahan Menguat pada Akhir Sesi I, Asing Masih Borong TLKM dan BBCA

IHSG ditutup menguat 0,02 persen atau 1,24 poin ke level 6.066,41 pada akhir sesi I. Sepanjang perdagangan, indeks bergerak dalam kisaran 6.058,82-6.088.
Pengunjung melintasi papan elektronik yang menampilkan pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (22/3/2021). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Pengunjung melintasi papan elektronik yang menampilkan pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (22/3/2021). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks harga saham gabungan (IHSG) bertahan di zona hijau pada akhir sesi I perdagangan Senin (7/6/2021), meskipun sempat berfkuktuasi.

Indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup menguat 0,02 persen atau 1,24 poin ke level 6.066,41 pada akhir sesi I. Sepanjang perdagangan, indeks bergerak dalam kisaran 6.058,82-6.088.

IHSG sebelumnya dibuka di level 6.075,507 dan langsung menguat 0,31 persen ke level 6.083,39 pada pukul 09.05 WIB.

Investor asing tercatat melakukan transaksi beli bersih sebesar Rp472,63 miliar dengan sasaran aksi beli tertuju kepada TLKM sebesar Rp97,3 miliar, BBCA sebesar Rp19,6 miliar, dan ASII sebesar Rp9,7 miliar.

Adapun, dari keseluruhan konstituen sebanyak 208 saham berhasil menguat, 258 saham terkoreksi, sedangkan 171 saham lainnya terpantau tidak bergerak dari perdagangan sebelumnya.

Penguatan indeks dipimpin oleh BCAP yang melonjak 32,65 persen, disusul BHIT yang naik 27,87 persen dan TECH yang melonjak 27,87 persen.

Sebelumnya, CEO Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya menyebut pola gerak IHSG terlihat sedang terkonsolidasi dalam rentang yang wajar setelah mengalami kenaikan pada beberapa waktu sebelumnya.

“Sedangkan gelombang tekanan terlihat masih akan berlangsung, namun jelang rilis data perekonomian cadangan devisa pada hari ini disinyalir masih akan berada dalam kondisi stabil tentunya dapat memberikan sentimen bagi pergerakan IHSG, hari ini IHSG masih berpotensi bergerak terkonsolidasi,” tulis William.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper