Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Dalam Sebulan Eagle High (BWPT) Jual 3 Anak Usaha

Pada akhir tahun 2020, SSS memiliki total aset sebelum eliminasi sebesar Rp2,4 triliun atau turun dibandingkan dengan akhir 2019 Rp2,5 triliun.
Kebun sawit./ Joshua Paul - Bloomberg
Kebun sawit./ Joshua Paul - Bloomberg

Bisnis.com, JAKARTA – Perusahaan perkebunan kelapa sawit PT Eagle High Plantation Tbk. (BWPT) menjual 3 anak usaha dalam tempo sebulan.

Berdasarkan ketebukaan informasi 16 Maret 2021, BWPT telah menjual seluruh saham entitas anak PT Sawit Sukses Sejahtera (SSS). Sekretaris Perusahaan Eagle High Plantation Satrija Budi mengatakan perseroan telah menjual 100 persen saham kepada PT Sawit Gemilang Abadi.

Dia menyatakan bahwa pihak pembeli tidak memiliki afiliasi apa pun terhadap perseroan. Menurutnya penjualan entitas akan membuat induk perusahaan menjadi lebih efektif dan efisien dalam hal operasional dan finansial. Selain itu, tidak terdapat dampak hukum terhadap perseroan sehubungan dengan informasi atau transaksi.

“Transaksi ini memperkuat arus kas dan mengurangi kewajiban hutang Bank yang memberikan dampak positif terhadap kelangsungan usaha Perseroan ke arah yang lebih baik lagi,” katanya dikutip Sabtu (24/4/2021).

Berdasarkan laporan keuangan tahunan BWPT, SSS merupakan perusahaan yang berdiri pada 1995. Entitas anak ini bergerak di bidang usaha perkebunan dan pengolahan minyak sawit.

Pada akhir tahun 2020, SSS memiliki total aset sebelum eliminasi sebesar Rp2,4 triliun atau turun dibandingkan dengan akhir 2019 Rp2,5 triliun.

Selain SSS, BWPT baru juga melepas dua entitas usaha, yakni PT Agrolestari Kencana Makmur (AKM) dan PT Bumi Sawit Utama (BSU). Berdasarkan keterbukaan informasi pada 20 April 2021, BWPT menjual 100 persen saham kedua entitas kepada PT Adau Agro Kalbar dan PT Adau Hijau Lestari.

Satrija pun menyatakan bahwa kedua pembeli tidak memiliki afiliasi kepada BWPT. Dia meyakini penjualan kedua entitas adalah pilihan tepat.

“Transaksi ini memperkuat arus kas dan mengurangi kewajiban hutang Bank yang memberikan dampak positif terhadap kelangsungan usaha Perseroan ke arah yang lebih baik lagi,” ungkapnya.

AKM merupakan perusahaan perkebunan sawit yang dibangun pada 2007. Tahun lalu total aset sebelum eliminasi AKM tercatat Rp389 miliar. Sementara itu, BSU adalah perusahaan kelapa sawit yang dibangun pada 2011 dan memiliki aset Rp79 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Pandu Gumilar
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper