Bisnis.com, JAKARTA - Saham PT MD Pictures Tbk. alias FILM ditutup naik 13,56 persen menjadi Rp402 per saham di tengah Indeks Harga Saham Gabungan yang melorot ke bawah 6.000 pada Rabu 31 Maret 2021. Kenaikan harga saham itu selaras dengan rencana Kementerian BUMN mengubah Perum Produksi Film Negara menjadi lembaga pembiayaan untuk industri perfilman.
Aksi beli saham FILM hari ini oleh investor Asing dan lokal bersamaan dengan rencana Kementerian BUMN untuk menggenjot bisnis perfilman di dalam negeri.
Foto: Menteri BUMN Erick Tohir
Sebelumnya, Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan pihaknya ingin menggenjot bisnis perfilman dalam negeri. Hal itu bakal dilakukan lewat Perum Produksi Film Negara (PFN). Nantinya, PFN akan menggandeng sejumlah pihak yang bergerak dalam bisnis inti serupa.
Model bisnis PFN akan diubah menjadi lembaga pembiayaan bagi industri perfilman Indonesia. Perann PFN ke depannya akan membantu perusahaan film swasta untuk produksi film atau konten yang akan didistribusikan ke pihak swasta.
"PFN tidak bisa berdiri sendiri dan harus bersinergi dengan BUMN lain serta komunitas agar bisa bersaing di era digitalisasi saat ini," ujarnya.
Sementara itu, perusahaan film swasta yang sudah melantai di bursa saham saat ini Hanyalah FILM.