Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Potensi Pasar Lebih Luas, Penjualan SR014 Diprediksi Tetap Laris

Walaupun tingkat imbal hasil SR014 terendah sepanjang masa, investor disebut bakal tetap memburu instrumen ini karena lebih besar dibandingkan dengan instrumen ritel sejenis seperti deposito.
Sukuk Ritel 014 dengan kupon 5,47 persen/ Instagram.
Sukuk Ritel 014 dengan kupon 5,47 persen/ Instagram.

Bisnis.com, JAKARTA – Potensi pangsa pasar instrumen sukuk ritel yang lebih luas akan menjadi katalis positif untuk penjualan seri terbarunya, SR014.

Head of Fixed Income Research BNI Sekuritas Ariawan menjelaskan, daya tarik instrumen SR014 masih cukup tinggi menyusul tren positif hasil penawaran obligasi ritel sebelumnya, ORI019 yang mencapai Rp26 triliun.

Ariawan memperkirakan, potensi pasar yang dapat diraih dari penawaran sukuk ritel akan lebih besar dibandingkan dengan obligasi konvensional. Hal tersebut mengingat populasi masyarakat Indonesia yang mayoritas memeluk agama Islam.

“Potensi pasarnya akan lebih banyak, karena ada investor-investor ritel dengan prinsip syariah yang  akan melirik instrumen ini,” jelasnya saat dihubungi pada Kamis (25/2/2021).

Ariawan melanjutkan, investor yang belum sempat ikut membeli ORI109 dapat beralih membeli SR014. Pasalnya, struktur kedua instrumen tidak berbeda jauh, seperti memiliki sifat dapat diperdagangkan (tradable), jumlah pembelian minimal yang terjangkau, dan lainnya.

Terkait tingkat kupon yang lebih rendah, Ariawan menilai hal ini tidak akan menyurutkan minat investor ritel. Pasalnya, tingkat return yang didapatkan oleh investor akan lebih besar dibandingkan dengan instrumen ritel sejenis seperti deposito.

Potensi return yang menarik juga semakin diperkuat dengan pajak yang relatif lebih rendah untuk sukuk ritel. Ia mengatakan, tingkat pajak untuk sukuk adalah sebesar 15 persen, lebih kecil dibandingkan dengan deposito yang berada di level 20 persen.

“Kalau melihat tren suku bunga yang baru saja diturunkan dan yield obligasi Indonesia yang bergerak di level rendah, kupon 5,47 persen yang ditawarkan SR014 masih sangat menarik,” katanya.

Berdasarkan hal tersebut, Ariawan optimistis hasil penjualan SR014 dapat menyamai prestasi obligasi ritel terdahulu seperti ORI019 ataupun SR013. Dia memperkirakan penjualan SR014 akan berada di kisaran Rp25 triliun dan tidak menutup peluang menyamai penawaran ORI019 di Rp26 triliun.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper