Bisnis.com, JAKARTA – Emiten pengembang lahan industri PT Surya Semesta Internusa Tbk. memanggil seluruh pemegang obligasi perseroan untuk meminta persetujuan pengesampingan dan beberapa perubahan perjanjian.
Dalam pengumuman pemanggilan Rapat Umum Pemegang Obligasi (RUPO), emiten dengan kode saham SSIA itu memanggil pemegang Oblgiasi Berkelanjutan I Surya Semesta Internusa Tahap I Tahun 2016 Seri B.
RUPO itu akan dilaksanakan pada 8 Maret 2021 dengan dua agenda. Agenda pertama yaitu permintaan persertujuan atas pengesampingan dan perubahan beberapa ketentuan di Pasal 10 ayat 3.
Beberapa ketentuan itu a.l. perjanjian perwaliamanatan mengenai batas minimum hasil pemeringkatan obligasi, pengesampingan pemenuhan kewajiban emiten terhadap ketentuan Pasal 10 ayat 3 butir e, serta perjanjian perwaliamanatan mengenai pemenuhan kondisi keuangan Interest Coverage Ratio untuk laporan keuangan per 30 Desember 2020.
“[Permintaan persetujuan itu] dengan memperhatikan penjelasan emiten atas performance keuangan dan hasil pemeringkatan obligasi,” tulis manajemen Surya Semesta Internusa, dikutip Selasa (23/2/2021).
Agenda RUPO kedua adalah hal-hal yang berhubungan dengan agenda pertama. Adapun, wali amanat dari obligasi milik emiten dengan kode saham SSIA ini adalah PT Bank Permata Tbk.
Baca Juga
Di lantai bursa, saham SSIA menguat 1,85 persen menjadi Rp550 per saham pada Selasa (23/2/2021) pukul 09.43 WIB. Kapitalisasi pasar SSIA tercatat senilai Rp2,59 triliun.