Bisnis.com, JAKARTA — Salah satu komisaris PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM) mengumumkan penjualan seluruh kepemilikan sahamnya di perusahaan tersebut pada pekan lalu.
Dikutip dari keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Arif Baharudin melaporkan dirinya menjual 1.390.000 lembar saham ANTM miliknya pada 10 Februari 2021 atau setara 0,0058 persen dari total saham perseroan. Dia menjual saham tersebut dengan harga Rp2.850, sehingga mendapatkan Rp3,96 miliar dari total penjualan saham ANTM.
Setelah transaksi tersebut, Arif tidak lagi memiliki saham di perusahaan tambang mineral pelat merah itu.
“Tanggal transaksi pada 10 Februari 2021 dengan tujuan trading. Status kepemilikan saham langsung,” ujar Arif seperti dikutip dari keterbukaan informasi, Minggu (14/2/2021).
Beberapa hari sebelumnya, dia juga melaporkan telah melakukan pembelian saham ANTM sebanyak 400.000 saham dengan harga Rp2.500. Total transaksi mencapai Rp1 miliar.
Di lantai bursa, pada penutupan perdagangan Kamis (11/2), saham ANTM parkir di level Rp2.870, terkoreksi 2,05 persen.
Baca Juga
Sebagai informasi, dalam beberapa bulan terakhir ANTM hampir selalu memuncaki daftar 10 saham dengan nilai transaksi terbesar. Berdasarkan data BEI yang dikutip pada Minggu (14/2), total nilai transaksi saham perusahaan tambang pelat merah itu mencapai Rp10,95 triliun sepanjang pekan kedua Februari 2021.
Transaksi saham ANTM terpaut jauh dengan penghuni posisi kedua, yakni PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) dengan Rp3,96 triliun maupun PT Bank Syariah Indonesia Tbk. (BRIS) dengan Rp2,69 triliun.