Bisnis.com, JAKARTA—Indeks reksa dana menunjukkan hasil beragam selama sepekan pertama 2021. Indeks reksa dana saham jadi jawaranya.
Berdasarkan data Infovesta Utama, indeks reksa dana saham mencetak kinerja paling cemerlang dengan imbal hasil mingguan 3,89 persen. Pencapaian itu sejalan dengan kinerja indeks harga saham gabungan (IHSG) yang naik 4,66 persen dalam periode yang sama.
Kinerja indeks reksa dana saham syariah juga moncer dengan imbal hasil 2,87 persen. Meskipun demikian, di antara indeks reksa dana syariah lain, reksa dana saham syariah bukan yang tertinggi.
Kemudian indeks reksa dana campuran juga membukukan kinerja positif yakni 2,60 persen. Begitu pula indeks reksa dana campuran syariah yang mencetak kinerja paling tinggi di kelompok syariah dengan imbal hasil 3,27 persen.
Indeks reksa dana pasar uang turut mencetak hasil positif yakni 0,08 persen untuk reksa dana pasar uang konvensional, dan 0,09 persen untuk reksa dana pasar uang syariah.
Sementara itu, indeks reksa dana pendapatan tetap menjadi satu-satunya yang negatif, baik yang konvensional maupun syariah. Indkes reksa dana pendapatan tetap konvensional tercatat -0,40 persen, sedangkan yang syariah -0,09 persen.
Kinerja reksa dana pendapatan tetap terseret oleh indeks obligasi pemerintah Infovesta Government Bond Index (IGBI) yang -0,19 persen. Adapun Infovesta Corporate Bond Index mencetak kinerja 0,10 persen.
