Bisnis.com, JAKARTA - Emiten pertambangan batu bara PT Bukit Asam Tbk. (PTBA) membukukan pendapatan Rp12,85 triliun dan laba bersih Rp1,73 triliun per kuartal III/2020.
Dalam publikasi laporan keuangan di Harian Bisnis Indonesia, manajemen PTBA menyebutkan raihan pendapatan Rp12,85 triliun per September 2020. Nilai itu turun 20,95 year on year (yoy) dari sebelumnya Rp16,26 triliun.
Beban pokok juga menurun menuju Rp9,33 triliun dari Rp10,55 triliun per September 2019. Namun, laba bruto koreksi menuju Rp3,52 triliun per September 2020 dari sebelumnya Rp5,7 triliun.
PTBA pun membukukan laba bersih Rp1,73 triliun per kuartal III/2020. Nilai itu turun 44,27 persen yoy dari sebelumnya Rp3,1 triliun per kuartal III/2019.
PTBA menggunakan kas untuk aktivitas pendanaan senilai Rp3,82 triliun, naik dari sebelumnya Rp2,18 triliun. Kas dan setara kas pada akhir periode pun naik menjadi Rp5,39 triliun per September 2020 dari Rp4,24 triliun per September 2019.
Liabilitas PTBA naik menuju Rp7,92 triliun per September 2020 dari Rp7,67 triliun per akhir 2019. Liabilitas jangka panjang Rp3,54 triliun, sedangkan liabilitas jangka pendek Rp4,38 triliun.
Baca Juga
Ekuitas menurun menuju Rp16,58 triliun dari sebelumnya Rp18,26 triliun. Total aset PTBA per akhir September 2019 pun mencapai Rp24,5 triliun, koreksi dari Rp26,09 triliun per akhir 2019.