Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pelaku Pasar Acuhkan Perkembangan Stimulus AS, Wall Street Menguat

Berdasarkan data Bloomberg, indeks Dow Jones Industrial Aversage ditutup menguat 0,4 persen ke level 28.308,79, sedangkan indeks S&P 500 ditutup menguat 0,47 persen ke level 3.443,12 dan indeks Nasdaq Composite menguat 0,33 persen.
Lambang Nasdaq Market Site di Times Square, New York/ Bloomberg - Demetrius Freeman
Lambang Nasdaq Market Site di Times Square, New York/ Bloomberg - Demetrius Freeman

Bisnis.com, JAKARTA – Bursa saham Amerika Serikat ditutup menguat pada perdagangan Selasa (20/10/2020) meskipun anggota parlemen tetap tidak dapat mencapai kesepakatan mengenai paket stimulus baru untuk mendukung pemulihan ekonomi.

Berdasarkan data Bloomberg, indeks Dow Jones Industrial Aversage ditutup menguat 0,4 persen ke level 28.308,79, sedangkan indeks S&P 500 ditutup menguat 0,47 persen ke level 3.443,12 dan indeks Nasdaq Composite menguat 0,33 persen.

indeks S&P 500 bangkit kembali dari aksi jual ketika Ketua DPR Nancy Pelosi terus bernegosiasi dengan Gedung Putih pada kesepakatan stimulus yang mencapai nyaris US$2 triliun.

Senat yang dikendalikan Partai Republik terus memberi isyarat bahwa mereka hanya mendukung RUU sekitar seperempat dari nilai tersebut.

Namun, saham mendapat dorongan ketika Presiden Federal Reserve Bank of Chicago Charles Evans mengatakan dia "agak optimis" terhadap pemulihan ekonomi di tahun 2021.

Kontrak berjangka di Nasdaq 100 berbalik melemah rendah perdagangan ditutup ketika Netflix Inc. dan Texas Instruments Inc. melaporkan kinerja keuangan. Sektor teknologi sebagian besar mengabaikan keputusan Departemen Kehakiman AS yang menuntut Google karena diduga menyalahgunakan kekuasaannya.

Reli yang dibangun di atas harapan stimulus membuat investor mempertimbangkan tenggat waktu Pelosi untuk mencapai kesepakatan hari ini dengan spekulasi bahwa pilpres mendatang memberikan banyak rintangan yang harus diatasi.

Namun dengan pembuat kebijakan Federal Reserve yang mendesak lebih banyak dukungan fiskal untuk melengkapi stimulus moneter, banyak pelaku pasar mungkin menghiraukan tenggat waktu tersebut

"Perilaku pasar mencerminkan optimisme bahwa akan ada stimulus besar pada Januari," kata kepala strategi fundamental lintas aset JPMorgan Chase & Co., John Normand, seperti dikutip Bloomberg.

“Saya pikir tidak perlu percaya bahwa Pelosi, Mnuchin, dan MCConnel menyetujui hal substantif apapun terkait tenggat waktu Pelosi hari ini.,” lanjutnya.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper