Bisnis.com, JAKARTA - Laju saham PT Bank BRI Syariah Tbk. bergerak liar pada perdagangan hari ini, Jumat (16/10/2020). Sempat anjlok di sesi pertama, saham berkode BRIS melesat di penghujung perdagangan dan masuk daftar saham paling diburu asing.
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia, saham BRIS langsung anjlok 6,87 persen di awal sesi pertama. Namun, menjelang penutupan, saham BRIS melonjak hingga ditutup 8,49 persen ke level 1.395.
Sepanjang perdagangan, saham BRIS bergerak di leve 1.220 hingga 1.400. Total perdagangan saham mencapai 594,46 miliar dengan nilai transaksi Rp763,95 miliar. Investor asing mencatat net buy senilai Rp6,05 miliar.
Untuk diketahui, saham BRIS bergerak liar sejak rencana merger bank syariah milik perusahaan pelat merah mencuat. Dalam sepekan terakhir saham BRIS telah melonjak 63,16 persen.
Berdasarkan volume, saham BRIS mencetak net buy 4,69 juta lembar dan menempati urutan keenam daftar saham paling diburu asing. Adapun urutan pertama ditempati PT Integra Indocabinet Tbk. dengan volume net buy 27.807.200 lembar.
Secara umum, IHSG ditutup melemah super tipis 1,73 poin atau 0,03 persen ke level 5.013,41. Sempat menguat di awal perdagangan, IHSG tertekan hingga awal sesi kedua. Namun, koreks kian tipis menjelang akhir perdagangan.
Secara umum, total perdagangan mencapai 10,43 miliar lembar dengan nilai transaksi Rp7,76 triliun. Sebanyak 179 saham menguat, 228 saham melemah, dan 166 saham stagnan. Berikut saham paling banyak diborong investor asing hari ini, Jumat (16/10/2020).
10 Saham Paling Diburu Asing 16 Oktober 2020 | |
---|---|
Emiten | Volume Net Buy |
Integra Indocabinet Tbk | 27,807,200 |
Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk | 11,490,600 |
Bank Sinarmas Tbk | 10,831,400 |
Tower Bersama Infrastructure Tbk | 7,155,400 |
Digital Mediatama Maxima Tbk | 6,627,400 |
Bank BRIsyariah Tbk | 6,627,400 |
Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk | 4,303,200 |
Merdeka Copper Gold Tbk | 4,252,000 |
Matahari Department Store Tbk | 4,188,100 |
Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk | 3,463,400 |