Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Melawan Arus, 9 Saham Ini Naik Lebih dari 10 Persen Saat IHSG Terpuruk

Sebagian besar emiten yang mencetak kenaikan harga signifikan berasal dari kalangan small cap.
Karyawan beraktifitas di dekat layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (8/9/2020). Bisnis/Himawan L Nugraha
Karyawan beraktifitas di dekat layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (8/9/2020). Bisnis/Himawan L Nugraha

Bisnis.com, JAKARTA -Sebanyak sembilan saham masih mencetak kenaikan cukup fantastis di saat indeks harga saham gabungan (IHSG) turun 0,79 persen pada perdagangan hari ini, Senin (28/9/2020).

Berdasarkan data Bloomberg, IHSG ditutup di level 4.906,54 atau turun 39,24 poin dibandingkan dengan posisi Jumat (25/9/2020). Dengan demikian IHSG gagal melanjutkan tren penguatan yang pada akhir pekan lalu naik 2,13 persen.

Di saat IHSG tertekan, beberapa saham justru mencetak kenaikan harga yang signifikan. Sebagian besar saham yang naik berasal dari kalangan small cap dengan kapitalisasi pasar paling besar 9,27 Rp triliun.

Saham PT Jasnita Telekomindo Tbk. tercatat sebagai saham dengan kenaikan tertinggi. Saham berkode JAST naik 33,78 persen ke level 99. Saham JAST disusul PT Arthavest Tbk. dan PT Kawasan Industri Jababeka Tbk. masing-masing 20 persen dan 14,46 persen.

Kode SahamHarga PenutupanPerubahanMarcap
JAST9933,78%Rp80 Miliar
ARTA36020,00%Rp160 miliar
KIJA19014,46%Rp3,96 triliun
JAWA5813,37%Rp218,93 miliar
WOWS6112,96%Rp148,54 miliar
PDES25012,61%Rp178,75 miliar
CITA2.24012,00%Rp9,27 triliun
ENZO8511,84%Rp185,98 miliar
AMIN26811,67%Rp300,24 miliar

Transaksi saham pada perdagangan hari ini mencapai 10,69 miliar lembar dengan nilai transaksi Rp6,26 triliun. Investor asing mencatat nilai jual bersih atau net sell sebesar Rp583,6 miliar. 

Secara sektoral, sebanyak 6 sektor melemah sedangkan 4 sektor melemah. Sektor finansial dan aneka industri menjadi pemberat indeks dengan pelemahan masing-masing 1,58 persen dan 1,97 persen.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Rivki Maulana
Editor : Rivki Maulana
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper