Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Berbalik Menguat 1,29 Persen, Ini Penyebab IHSG Bisa Rebound di Akhir Sesi I

Sempat melemah 2 persen di awal perdagangan, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat 1,29 persen di akhir sesi pertama Jumat (11/9/2020).
Karyawan beraktifitas di dekat layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (8/9/2020). Bisnis/Himawan L Nugraha
Karyawan beraktifitas di dekat layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (8/9/2020). Bisnis/Himawan L Nugraha

Bisnis.com, JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berbalik menguat pada akhir sesi pertama perdagangan hari ini, Jumat (11/9/2020). 

Indeks sempat menyentuh level terendah pada 4.754 pagi ini, indeks harga saham gabungan (IHSG) rebound 1,29 persen ke level 4.954 pada akhir sesi I perdagangan. 

Penguatan tersebut menghapus separuh kerugian yang sempat terjadi ketika IHSG anjlok 5 persen menjadi 4.891,87 yang membuat perdagangan dihentikan sementara atau trading halt pada perdagangan Kamis (11/9/2020).

Head of Research Institusi MNC Sekuritas Thendra Crisnanda menjelaskan penguatan pada hari ini wajar terjadi. Pasalnya, penurunan indeks kemarin merupakan reaksi berlebihan dari pelaku pasar merespons pengumuman Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan untuk memberlakukan PSBB total fase kedua.

“Rumor yang beredar di pasar mengenai pertemuan terbatas para menteri mengenai keputusan Jakarta untuk PSBB total atau memperpanjang PSBB transisi juga menambah sentimen positif,” kata Thendra seperti dikutip dari Bloomberg, Jumat (11/9/2020).

Sebagaimana diketahui, IHSG berbalik menguat pada akhir sesi pertama perdagangan hari ini, Jumat (11/9/2020). Sebanyak 9 dari 10 sektor menguat di akhir sesi pertama.

Berdasarkan data Bloomberg, IHSG ditutup menguat 63 poin atau 1,29 persen ke posisi 4.954,42. Sepanjang perdagangan di sesi pertama, IHSG bergerak di rentang 4.754,79 s.d 4.985,47.

IHSG sebetulnya dibuka melemah cukup tajam di awal perdagangan. Indeks langsung dibuka melemah 114 poin atau 2,34 persen ke posisi 4.777,02. 

Transaksi perdagangan mencapai 8,71 miliar lembar dengan nilai transaksi Rp8,6 triliun. Investor asing mencatat aksi jual bersih Rp1,7 triliun.

Sebanyak 225 saham menguat, 198 saham melemah, dan 119 saham stagnan dibandingkan dengan posisi kemarin.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dwi Nicken Tari
Editor : Rivki Maulana
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper